ZAHRAH CAMELIA, 040114078
(2007)
ANALISIS PENGARUH PERLUASAN MEREK TERHADAP CITRA MEREK PRODUK PERLUASAN DENGAN CITRA MEREK INDUK SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA MEREK FILMA DI SURABAYA.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Strategi merek sangat berperan penting dalam pemasaran pada periode sekarang ini. Merek akan menjadi sangat penting karena pemasaran dewasa ini merupakan pertempuran persepsi konsumen dan bukan lagi sekedar pertempuran produk. Untuk meluncurkan suatu merek baru dibutuhkan biaya yang sangat mahal (Pitta dan Katsanis, 1995; dalam Martinez dan Chernatony, 2004). Dengan melakukan perluasan merek akan menghemat biaya pemasaran, selain itu kemungkinan keberhasilan produk yang baru akan lebih besar apabila membawa nama parent brand yang telah lebih dulu terkenal (Aaker, 1991; dalam Pitta dan Katsanis, 1995).
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian dijabarkan dalam sembilan pertanyaan penelitian yang secara singkat mempertanyakan pengaruh perluasan merek yang terdiri dari empat variabel yaitu kualitas yang dirasakan, familiaritas dengan merek, sikap, kesesuaian atau kesamaan terhadap citra merek induk dan pengaruhnya terhadap citra merek produk perluasan serta pengaruh citra merek induk terhadap citra merek produk perluasan pada merek Filma di kota Surabaya. Berdasarkan landasan teori dan rumusan masalah yang ada terdapat sembilan hipotesis yang akan diuji.
Penelitian dilakukan pada 200 responden yang merupakan konsumen Filma, dengan karakteristik sampel yaitu wanita yang berusia diatas 25 tahun yang sudah pernah melakukan pembelian maupun mengkonsumsi minyak goreng Filma dan margarin Filma di wilayah Surabaya. Data primer dikumpulkan dengan cara survei yang dilakukan secara personal dengan menyebarkan kuisioner kepada sejumlah responden. Tehnik analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah tehnik analisis jalur (path analysis).
Dan hasil analisis, sembilan hipotesis diterima. Berdasarkan pengujian hipotesis (standardize) diperoleh bahwa kualitas yang dirasakan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek induk (hipotesis 1) dengan tingkat signifikansi 0,000 (p < 0,05). Familiaritas dengan merek berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek induk (hipotesis 2) dengan tingkat signifikansi 0,000 (p < 0,05). Sikap berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek induk (hipotesis 3) dengan tingkat signifikansi 0,000 (p < 0,05). Kesesuaian atau kesamaan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek induk (hipotesis 4) dengan tingkat signifikansi 0.000 (p< 0,05). Kualitas yang dirasakan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek produk perluasan (hipotesis 5) dengan tingkat signifikansi 0.020 (p< 0,05). Familiaritas dengan merek berpengaruh secara signifikan dan positif citra merek produk perluasan (hipotesis 6) dengan tingkat signifikansi 0,007 (p < 0,05). Sikap berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek produk perluasan (hipotesis 7) dengan tingkat signifikansi 0,005 (p < 0,05). Kesesuaian atau kesamaan berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek produk perluasan (hipotesis 8) dengan tingkat signifikansi 0,000 (p < 0,05). Citra merek induk berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap citra merek produk perluasan (hipotesis 9) dengan tingkat signifikansi 0,000 (p < 0,05).
Actions (login required)
 |
View Item |
