CANTIKA PURNINGTYAS, 040318353 (2007) ANALSIS PENGAKUAN PENDAPATAN DENGAN PENDEKATAN PENDEKATAN PADA METODE PERSENTASE PENYELESAIAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PROYEK KONTRUKSI JANGKA PANJANG PT " X ". Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2007-purningtya-4938-a11907-k.pdf Download (339kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-purningtya-4938-a11907.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Derasnya arus informasi dan perkembangan teknologi yang pesat mendorong perusahaan jasa kontruksi untuk dapat mempertahankan kelangsungan usahanya didalam persaingan global. Agar dapat bersaing dan mempertahankan kelangsungan usahanya, perusahaan harus mampu meningkatkan kemampulabaan (profitabilitas) perusahaan. Untuk itu perusahaan membutuhkan informasi yang mencerminkan performance yang telah dicapai perusahaan. Informasi tersebut didapatkan dengan penyajian laporan keuangan secara periodik. Laporan keuangan merupakan bagian utama dari pelaporan keuangan, yang didalamnya terdiri dari beberapa elemen, dimana salah satunya adalah laporan laba rugi periodik. Biasanya, yang menjadi pusat perhatian dalam laporan laba rugi adalah angka-angka (pendapatan, beban, dan laba) yang dihasilkan melalui suatu proses pengukuran. Agar angka-angka tersebut lebih informatif dan representatif, maka harus disajikan secara wajar. PT."X" adalah perusahaan jasa kontruksi yang seringkali waktu penyelesaian kontrak atau pekerjaannya lebih dari satu tahun atau melewati satu periode akuntansi. Hal ini sangat mempengaruhi ketepatan dalam pengukuran dan pengakuan pendapatan, beban dan laba rugi periodik dalam rangka penyajian laporan keuangan yang wajar. Aktivitas yang dilakukan PT."X" dalam pekerjaannya adalah didasarkan pada pesanan. Sedangkan metode pengakuan pengakuan pendapatan yang diterapkan adalah metode persentase penyelesaian yang diukur berdasarkan kemajuan fisik yang telah dicapai (output measure). Penetapan metode ini sangat tergantung pada keakuratan estimasi persentase kemajuan fisik proyek dengan mengabaikan unsur biaya yang telah dikeluarkan sehingga tidak ada proses mengkaitkan secara langung antara pendapatan dengan bebannya dalam hubungan sebab-akibat. Dengan kelemahan yang dimiliki oleh pendekatan fisik, penelitian mencoba menganalisis kewajaran angka-angka yang terdapat dalam laporan laba rugi periodik (pendapatan, beban dan laba) dengan membandingkan laba yang diakui dengan tiga pendekatan yaitu pendekatan fisik, pendekatan biaya, dan pendekatan integrasi untuk proyek-proyek perusahaan yang mempunyai jangka waktu pengerjaan selama tiga tahun dan berakhir pada tahun 2005. Dengan membandingkan tiga pendekatan dalam mengakui pendapatannya, diharapkan dapat diperoleh perbedaan angka yang signifikan dimana perbedaan yang dihasilkan menunjukkan pengaruh terhadap laporan keuangan yang disajikan. Pada akhirnya dapat diketahui pendekatan yang memberikan gambaran angka paling wajar bila dibandingkan dengan pendekatan lainnya sehingga laporan keuangan yang disajikan akan informatif dan lebih wajar.

Actions (login required)

View Item