Alvi Nararya Hardian Sabastyar (2020) Profil Lengkung OS Mandibula Suku Jawa melalui Pengukuran Metode Raberin Pada Pemeriksaan CT scan 3D. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (484kB)
	Text 2. ABSTRAK .pdf Download (146kB)
	Text 3. DAFTAR ISI .pdf Download (213kB)
	Text 4. BAB 1 PENDAHULUAN .pdf Download (116kB)
	Text 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (427kB) | Request a copy
	Text 6. BAB III METODE PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (144kB) | Request a copy
	Text 7. BAB IV HASIL PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (151kB) | Request a copy
	Text 8. BAB V PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (137kB) | Request a copy
	Text 9. BAB VI PENUTUP .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (74kB) | Request a copy
	Text 10. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (109kB)
	Text 11. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text FV.RD.30-21-SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH 2-3 - alvi nararya.pdf Restricted to Registered users only Download (386kB) | Request a copy

Abstract

Tujuan : Untuk mengetahui rata-rata profil Lengkung Os Mandibula Suku Jawa yang diukur dengan metode raberin menggunakan modalitas Ct-Scan rekontruksi 3D Bahan dan Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan dilakukan secara retrospektif. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengambil data berupa hasil citra pasien CT Scan Kepala leher. Teknik pengumpulan data didapat dari observasi parsipatif yaitu suatu hasil proses scaning yang berupa data volume direkontruksi 3D untuk dijadikan dalam bentuk volume rendering dan kemudian diukur menggunakan metode Raberin. Kemudian analisa data menggunakan data nominal yang diperoleh dari hasil pengukuran lengkung mandibula disusun dalam bentuk tabel, kemudian dianalisa secara dekskriptif pada setiap jenis kelamin dan ras menggunakan uji t-test independes untuk menentukan adanya perbedaan yang signifikan secara statistik anatara jenis kelamin setiap ras. Hasil : Dari raw data pasien Ct-scan kepala leher di GDPT RSUD Dr. Soetomo periode Januari 2015- Januari 2018, ditinjau dari panjang lengkung dari L31, L61, L71, dan lebar lengkung dari L33, L66, l77. Didapatkan hasil bahwa analisa pengukuran mandibula pada kedua sampel dengan lebar lengkung paling banyak adalah tipe Mid dengan presentase 56,7% , pointed sebanyak 15 orang dengan presentase 19%, flat sebanyak 12 orang dengan presentase 15%, wide sebanyak 10 orang dengan presentase 10%, dan bentuk lengkung mandibula terkecil adalah bentuk narrow 2 orang dengan presentase 5%.. Simpulan : Terdapat perbedaan yang bermakna dari hasil pengukuran mandibula metode raberin antara sampel berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dengan nilai p <0,05. Hal tersebut ditunjukkan berdasarkan panjang dan lebar lengkung mandibula sampel laki-laki lebih besar dari pada panjang dan lebar lengkung mandibula sampel perempuan. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa rata-rata panjang dan lebar lengkung mandibula suku jawa pada sampel laki-laki L31, L61, L71 dan L33, L66, L77 yaitu 8,40; 28,90; 39,94; 36,18; 56,95; dan 62,34, sedangkan pada sampel perempuan L31, L61, L71 dan L33, L66, L77 yaitu 8,93; 28,92; 40,38; 36,17; 53,27; 59,20. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bentuk Panjang dan lebar lengkung mandibula suku jawa pada kedua sampel yaitu bentuk Mid sedangkan narrow merupakan bentuk paling jarang.

Actions (login required)

View Item