Sukardiman, - and Hanni Plumeriastuti, - and Tutik Sri Wahyuni, - (2009) Pengembangan Sediaan Obat Herbal Terstandar Campuran Ekstrak Temu Kunci (Kaemperia Pandurata Roxb) Dan Sambiloto(Andrographis Paniculata Ness) Sebagai Kemopreventif Kanker. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA. (Unpublished)
Text (FULLTEXT)
KKB KK-2 LP.108-10 Suk p.pdf Download (3MB) |
Abstract
Telah dilakukan pengembangan campuran ekstrak sambiloto dan ekstrak temu kunci menjadi sediaan obat herbal tersta!,d;u (OHT). Tahapan penelitian adalah melakukan standarisasi simplisia temu kunci dan sambJloto, ekstraksi dan standarisasi campuran ekstrak temu kunci dan sambiloto. Senyawa marker yang digunakan adalah pinostrobin untuk temu kund dan andrografollda untuk sambiloto. Darl hasil penelitian diperoleh hasil penentuan parameter spesifik simplisia herba sambiloto diperoleh kadar sari larut air (18,31±O,214)%, kadar sari larut etanol (12,47±O,116)%, kadar andrografollda dalam slmpllsla sambiloto sebesar (2,61±0~224)% sedangkan has II penentuan parameter non spesifik simplisla herba samblloto diperoleh kadar abu total (11,17±O,286)%, kadar abu larut air (4,S2::t:O,la9)%, kadar abu tidak larut asam (O,80tO,087)%, kadar air (8 ,78±O,191)%, dan susut pengerlngan sebesar (8,47~,166)%. Hasil penentuan parameter spesifik ekstrak etanol samblloto kadar andrografolida dalam ekstrak sebesar (14,91iO~514)% dan kadar andrografolida dalam pengering 6,48 ± 1,17% ; sedangkan hasil penentuan parameter non spesifik diperoleh susut pengeringan ekstrak sebesar (4,61iO,717)%, kadar cemaran logam berat Cu (1,47±O,049) ppm dan Hg 0,002 ppm, dan negatif terhadap Pb~ As, dan Od serta bebas mlkroba patogen. Hasil penentuan parameter spesifik simplisla temu kunci (Kaemp/eria pandurata Roxb) dfperoleh kadar sari larut air (4,41)%, kadar sari larut etanol (3,2:t 0,11)%, dan kadar pinostrobln dalam simplisia sebesar (2,64)%. Dlperoleh nilal parameter speslfik ekstrak etanol rimpang temu kunci yaitu kadar pinostrobin dalam ekstrak sebesar 4,43 %. Campuran ekstrak etanol herba samblloto (Andrographis pani£ulata Nees.) dan rimpang temu kunci dengan perbandingan ( 1. : 1) kandungan bahan aktlfnya, memillkl toksisitas akut lebih besar dari 21 gram/kgBB mencit atau termasuk golongan bahan yang relative tidak toksik.
Item Type: | Monograph (Laporan Penelitian) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 LP.108/10 Suk p | ||||||||
Uncontrolled Keywords: | Obat Herbal; Ekstrak Sambiloto; Ekstrak Temu Kunci | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica > RS1-441 Pharmacy and materia medica | ||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi > Farmakognosi Fitokimia 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Patologi Veteriner |
||||||||
Creators: |
|
||||||||
Depositing User: | Diah Widjayanti | ||||||||
Date Deposited: | 05 Apr 2022 04:01 | ||||||||
Last Modified: | 13 Apr 2022 04:17 | ||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/114555 | ||||||||
Sosial Share: | |||||||||
Actions (login required)
View Item |