Pembiasan Makna Bahasa Dalam Ragam Iklan

Anna Dewanti and Sri Wiryanti Boedi Oetami (2005) Pembiasan Makna Bahasa Dalam Ragam Iklan. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA. (Unpublished)

[img] Text (FULLTEXT)
KKB KK-2 LP.114-08 Dew p.pdf

Download (3MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan barapan dapat memberikan kontribusi praktis pada pembenaban babasa Indonesia dalam ragam ikian, di samping kontribusi teoritis pada penambaban wawasan mengenai struktur leksikal dan gaya bahasa dalam pembiasan maw pada wacana kreatif. Penelitian ini mengkaji lebih lanjut profil pengunaan babasa Indonesia pada iklan sebagai wacana dalam kerangka kajian semantik pragmatik. Dalam kerangka semantik penelitian ini mengarahkan pada data yang merujuk pada struktur leksikal dan gaya babasa Indonesia dalam tajuk iklan. Sedangkan dalam kerangka pragmatic penelitian ini mengarabkan pada inferensi dalam analisis konteks yang melingkupi iklan sebagai wacana komunikatif. Data yang diperlukan sebagai bahan analisis adalah tajuk iklan dalam media cetak yang difokuskan pada iklan kosmetik otomotif, dan produk untuk bayi atau remaja yang lebih bersifat umum. Berdasarkan basil analisis disimpulkan bahwa bias makna dalam iklan dalam lingkup struktur leksikal mencakup bentuk yakni .(1) polivaleasi (2) sinonim (3) metafora, (4) kolokasi (5) kemenduaan fitur semantis, (6) bentuk pinjaman yang masih kabur, (7) ambiguitas makna kata umum dan khusus. Bias makna dalam tajuk iklan underung dalam gaya babasa trope atau figure of speech baik dalam gaya retoris maupun gaya bahasa kias. Penyimpangan dalam gaya bahasa ini dapat berwujud penyimpangan secara evaluatif maupun emotif. Sebagai wacana kreatif yang dituntut komunikatif dan berorientasi pasar bias makna dalam iklan tidak menjadi pengbalang inferensi pesan, karena sinergi antara aspek verbal dan nonverbal, ikIan merupakan teks yang menampilkan bentuk komunikasi yang khas. Kendati demikian, bias makna dalam iklan tidaklah harus memanfaatkan bentuk kata atau istilah yang tidak lazim atau menyalahi norma bahasa. Sebagai wacana kreatif, iklan tetap harus berpegang pada perkembangan bahasa bukan pengorbanan bahasa

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Additional Information: KKB KK-2 LP.114/08 Dew t
Uncontrolled Keywords: Bahasa Indonesia; Iklan
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P101-410 Language. Linguistic theory. Comparative grammar
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Creators:
CreatorsNIM
Anna DewantiNIDN0001126019
Sri Wiryanti Boedi OetamiNIDN0020055802
Depositing User: Diah Widjayanti
Date Deposited: 07 Apr 2022 05:07
Last Modified: 07 Apr 2022 05:07
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/114803
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item