Rancangan Model Peningkatan Pelayanan Prima Di Bidang Kesehatan Di Era Otonomi Daerah

I Lerini Siti Aisyah, - and Nur Basuki Minarno, - and M. Hadi Shubhan, - (2018) Rancangan Model Peningkatan Pelayanan Prima Di Bidang Kesehatan Di Era Otonomi Daerah. Laporan Penelitian. FAKULTAS HUKUM. (Unpublished)

[img] Text (LAPORAN PENELITIAN)
2022_03_18_09_26_59.pdf

Download (8MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Kualitas pelayanan kesehatan menjadi kunci utania untuk mengurai masalah-masalah kesehatan masyarakat. Lebih dari 80 % masalah kesehatan harus dapat dikelola dengan baik di tingkat primer. Cakupan pasien puskesmas yang dirujuk ke rumah sakit sebanyak 21%. kasus rujukan karena tidak mampu ditangani puskesmas seperti penyakit yang agak parah dan pemeriksaan laboratorium dimana puskesmas tidak mempunyai fasilitas laboratorium. Penelitian ini mengacu pada RIP dan Roadmap LPI Unair Th. 2016-2020 , dengab Tema Riset 6 : Sistem Pengelolaan Layanan Kesehatan Penduduk Miskin yaitu terkait dengan Excelence Services Di Instuitusi Layanan Kesehatan; maka dalam penelitian ini mengambil judul penelitian Rancangan Model Peningkatan Pelayanan Prima Di Bidang Kesehatan Di Era Otonomi Daerah. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat mendukung apa yang menjadi prioritas unggulan penelitian Unair. Sesuai dengan kewenangan yang besar di daerah dalam era otonomi daerah diharapkan dapat mempercepat reformasi birokrasi yang dapat mendorong dan mempercepat terwujudnya pelayanan prima di bidang kesehatan. Agar dapat memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat diperlukan berbagai upaya yang sistematis dan komprehenship yang cukup memadai dengan perkembangan penyakit masyarakat dan perkembangan tekonologi di bidang kesehatan. Mengingat begitu urgennya pengembangan pelayanan prima di bidang kesehatan karena diharapkan dapat melayani masyarakat dcngan memuaskan sehingga kesehatan masyarakat akan semakin meningkat. Dalam penelitian ini dirumuskan permasalahan sebagai berikut: (a). Bagaimana peraturan perudangan mengatur Pelayanan Prima di Bidang kesehatan? (b) . Faktor-faktor apa yang menjadi hambatan Pemerintah Daerah dalam mengoptimalkan pelayanan Prima di biding kesehatan? (c) Bagaimana Rancangan Model yang tepat Peningkatan Pelayanan Prima di bidang Kesehatan dapat semakin meningkat? Tujuan penelitian adalah Tahun I (1) Menemukan dasar Hukum yang mengatur peran Pemerintah daerah Dalam Meningkatkan Pelayanan Prima di era Otonomi Daerah (2) Menemukan Faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam mengoptimalkan Pelayanan Prima di bidang Kesehatan di era Otonomi Daerah. (3) Menemukan Rancangan Model Yang Tepat agar Peningkatan Pelayanan Prima di bidang Kesehatan dapat semakin meningkat Sehingga dapat mengoptimlakan pelayanan kesehatan di era Otonomi Daerah. Tahun II Melakukan uji coba Model, yang dilakukan dengan Tahun III. Melakukan Diseminasi Rancangan Model agar Rancangan Model benar-benar dapat diterapkan dalam mengoptimalkan peran Pemerintah Daerah dalam meningkatkan pelayanan Prima di bidang Kesehatan. Untuk mencapai tujuan tersebut maka dalam penelitian ini ingin mengkaji secara komprehansif maka dalam penelitian ini akan digunakan pendekatan kualitatif Socio Legal Pendekatan ini mengakji masalah penelitian selain dari aspek normatif juga dari akan di I akukan penelitian lapangan. Kesimpulan dalam penelitian ini ( 1) Untuk mengoptimalisasikan pelayanan prima di bidang pelayanan kesehatan pemerintah daerah semakin mendesak untuk segera dilakukan, mengingat semakin majunya masyarakat juga menuntut pelayanan kesahatan yang lebih baik. Semakin berkembangnya dan beraneka macam penyakit yang ada di masyarakat semakin menambah kompleksitas penyakit; maka diperlukan pula kesiapan pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik sehingga penangananyapun dibutuhan penanganan yang lebih komprehenship dan holistik sehingga diperlukan adanya ketersediaan Sumber Daya yang lebih berkualitas dan lebih memadai Baik Sumber Daya Manusia maupun sumber daya lainnya seperti peralatan kesehatan dan sehaginya. Selain itn semakin kompleksitas kellidupan masyarakat semakin menuntut adanya pelayanan yang mampu melayani secara senderhana, praktis, cepat dan akurat. Terkait dengan hal ini maka pusat-pusat pelayanan. kesehatan di Kab. Sidoarjo telah mengembangkan berbagai sistem informasi yang dapat meningkatican kemudahan dan kelancaran dalarn menerima pelayanan kesehatan dengan inovasi-iovasi pelayanan yang memanfaatkan teknologi informasi yang dapat diakses masyarakat dengan hanphone. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan prima dibidang kesehatan antara lain Sumber Daya Manusia (SDM) Sumber Daya Manusia menjadi kunci utama dalam memberikan pelayanan prima bagaimanapun Sumber Daya Manusia akan menentukan seberapa berkualitasnya pelayanan kepada masyarakat. Namun demikian baik buruknya pelayanan akan juga tergantung pada peralatan pendukung maupun fasilitas lainnya yang tidak bisa dikesampingkan apalagi pada zaman serba teknologi sekarang ini. Faktor lain yang menjadi hambatan dalam meningkatkan pelayanan prima adalah ketersediaan obat. Ketersediaan obat akan memperngaruhi pelayanan terutama bagi masyarakat miskin yang serba terbatas keuangannya sehingga hanya mengandalkan obat generik untuk mengobati penyakitnya. Apabila obat yang diresepkan oleh dokter tidak tersedia maka hal ini akan menjadikan masalah yang serius bagi masyarakat miskin karena tidak bisa membeli obat lain yang sejenis sebagai pengganti karena keterbatasan keuangan. Budaya Masyaralcat. Budaya masyarakat terkait dengan berperilaku yang kurang dapat menjaga kesehatannya seperti dalam mengkonsumsi makanan yang kurang sehat, merokok maupun kurang adanya aktifitas yang dapat menjaga kesehatan dirinya. Budaya masyarakat juga terkait dengan budaya dalar berobat ketika dirinya mengalarni sakit; persepsi masyarakat juga sangat berpengaruh terhadap perilaku masyarakat dalam berobat dan hal ini akan berpengaruh pula pada tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pemerintah. (3) Dari berbagai factor-faktor yang mempengaruhi pelayanan di bidang kesehatan maka disusunlah Dalam Rancangan Model optimalisasi pelayanan prima dengan mengoptimlakan beberapa faktor tersebut dengan meningkatkan kulaitas dan kuantitas meningkatkan fasilitas kesehatan peningkatan menagemen agar semua sumber daya yang dimiliki dapat lebih efektif dan efisien serta. Edukasi kepada masyarakat merupakan variabel yang penting untuk dapat meningkatkan pelayanan prima di bidang kesehatan. Untuk meningkatkan pelayanan prima perlu adanya upaya optimalisasi beberapa hal yang semuanya saling terkait satu sama lain sehingga dapat bersinergi. Optimalisasi Sumber Daya Manusia mempunyai peran yang sangat strategis. Sedangkan dalam penelitian ini disarankan ( 1) Program Pengembangan SDM berupa Pengadaan Pembinaan dan pengembangan tenaga kesehatan diharapkan dapat memfasilitasi tenaga kesehatan untuk dapat terus berkembang baik secara kuantitatif maupun kualitatif, hendaknya dapat menjadi prioritas utama dalam optimalisasi pelayanan di bidang kesehatan. (2) Hal yang hendaknya juga menjadi perhatian utama dalam meningkatkan pelayanan prima adalah terkait dengan ketersediaan obat yang cukup dan tepat waktu, mengingat masalah ini menjadi keluhan hampir di semua Puskesmas maupun Rumah Sakit terutama bagi masyarakat miskin (3) Upaya pemerintah daerah untuk menciptakan masyarakat yang sehat tidak lepas pula dari masyarakat itu sendiri dalam berperilaku sehat. Untuk itu perlu diedukasi kepada masyarakat untuk dapat belajar dan membiasakan diri untuk dapat hidup sehat; dan hal ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh Dinas Kesehatan akan tetapi diperlukan adanya kerja sama dan sinergisitas dengan dinasedinas lainnya untuk bersama- sarna mengedukasi masyarakat agat terhindar dari penakit sehingga perlu perawatan dokter.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Additional Information: KKB KK-2 LP 03/19 Ais r
Uncontrolled Keywords: Pelayanan, Prima, Publik, Kesehatan
Subjects: K Law
Divisions: 03. Fakultas Hukum > Magister Hukum dan Pembangunan
Creators:
CreatorsNIM
I Lerini Siti Aisyah, -NIDN0025126902
Nur Basuki Minarno, -NIDN0013106306
M. Hadi Shubhan, -NIDN0006047305
Depositing User: Mrs Amalia Tri
Date Deposited: 12 Apr 2022 04:44
Last Modified: 12 Apr 2022 04:44
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/115061
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item