Fedik Abdul Rantam, - and Rahaju Ernawati, - and Naimah Putri, - (2018) Analisis Filogenetik Gen Pengkode Protein F Dan Prediksi Epitop Sel B Virus Newcastle Disease Isolat Lapang Unggas Alr Sebagai Kandidat Vaksin. Laporan Penelitian. FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN. (Unpublished)

Text (LAPORAN PENELITIAN) 2022_03_18_10_38_25.pdf Download (6MB)

Abstract

Newcastle disease (ND) merupakan penyakit yang sangat penting dalamdunia peternakan. Menurut OIE penyakit ND termasuk di dalam daftar penyakit hewan menular. Secara ekonomis ND sangat merugikan sehingga dikategorikan sebagai Notifiahle disease. Virus ND memiliki kemampuan untuk menginfeksi hampir semua spesies unggas, baik unggas liar maupun yang sudah didomestikasi. Sampai saat ini belum ada satu daerahpun di Indonesia yang bebas dari penyakit ini meskipun telah dilakukan penanggulangan penyakit ND dengan program vaksinansi sejak tahun 1950. Protein F memiliki sifat imunogenik yang tinggi dan manjadi target utama respon imun sehingga dapat dijadikan epitop imunogenik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis homologi nukleotida, menjelaskan hubungan kekerabatan gen pengkode protein F virus ND dari isolat angsaa (Cygnus olor) melalui pohon tilogenetik dan menganalisis epitop imunogen sehingga bisa digunakan sebagai kandidat vaksin. Sampel dalam penelitian ini adalah ND/AG1/2018, ND/AG2/2018, ND/AG3/2018 dan ND/AG4/2018 berupa swab kloaka dari beberapa wilayali di Surabaya dan Lumajang serta kontrol Positif (LaSota) dari ATCC. Sampel kemudian diisolasi pada TAB dan diidentifikasi terhadap virus Newcastle disease (ND) dengan uji HA yang kemudian dikonfirmasi dengan uji HI menggunakan antiserum Newcastle disease (ND). Sampel virus yang dipanen dari TAB dilakukan ekstraksi RNA dengan menggunakan reagen Trizol LS (Invitrogen), setelah itu dilakukan pemeriksaan Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) menggunakan sepasang primer forward dan reverse dengan target 699 bp. Hasil positif dari pemeriksaan RT-PCR selanjutnya disekuensingsehingga diketahui sekuen nukleotida dari masing-masing sampel. Sekuen kemudian dilakukan analisis homologi dan kekerabatan menggunakan program

Actions (login required)

View Item