Nenny Harijani, - and Emy Koestanti Sabdoningrum, - (2009) Eksplorasi dan Aktivitas dari Bakteri Asam Laktat Sebagai Pengawet Alami Pada Biopreservasi Bahan Pangan Asal Hewan. Laporan Penelitian. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)
Text (FULLTEXT)
2022_03_28_11_22_24.pdf Download (3MB) |
Abstract
Pcnelitian dilakukan secara bcrtahap yaitu meliputi pcnelitian di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner dan di Laboratorium Diagnostik Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga. Maksud dan tujuan penelitian (1) mengisolasi bakteri asam laktat penghasil bakteriosin sebagai antibakteri berasal dari usus sapi potong (2) mengungkap lebih jauh bakteriosin sebagai antibakteri pada biopreservasi bahan pangan asai hewan yaitu susu pasteurisasi. Penelitian ini meliputi beberapa tahap yaitu tahap pertama: isolasi, seleksi dan identifikasi bakteri asam laktat penghasil bakteriosin serta karakterisasi bakteriosin, tahap kedua meliputi aplikasi bakteriosin untuk biopreservasi bahan pangan asal hewan yaitu susu pasteurisasi.Isolat bakteri asam laktat berasal dari usus sapi potong yang diperoleh dari Rumah Potong Hewan (RPH), media yang digunakan yaitu Mann Rogosa Sharpe (MRS-Oxoid¬CM 0359), isolat bakteri asam laktat selanjutnya dilakukan seleksi bakteri asam laktat penghasil bakteriosin dengan cara pemupukan pada medi MRS Agar yang dilapisi dengan media Brain Heart Infusion (B1-11 Agar-Oxoid) yang telah diinokulasi dengan bakteri indikator yaitu Staphylococ•us aureu• (ITB-CC-B90), Escherichia •oli (ITB-CC¬B87), Streptococcus agalactiae (ITB-CC-B124). Identifikasi bakteri asam laktat meliputi mc rfologi, sifat Gram dan uji biokimiawi.Bakteriosin selanjutnya dikarakterisasi meliputi uji terhadap resistensi panas, resistensi enzim, resistensi zat organik dan uji aktivitas terhadap bakteri indikator yaitu Staphylococcus aureus (ITB-CC-B90), Escherichia coli (ITB-CC-B87), Streptococcus avlactiae (stok isolat Lab.Mikrobiolgi FKH IPB), Lactobacillus plantarum (ITB-CC¬B124). Penelitian tahap kedua adalah aplikasi bakteriosin pada biopreservasi susu pasteurisasi. Pada tahap ini bertujuan untuk mengetahui potensi bakteriosin sebagai an ibakteri pada biopreservasi susu pasteurisasi dan mengetahui keadaan susu paatemisasi berdasarkan kualitas secara mikrobiologik. Dosis bakteriosin yang digunakan untuk biopreservasi susu pasteurisasi adalah 200 AU.
Item Type: | Monograph (Laporan Penelitian) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KK KKC LP 40/10 Har e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Bakteri, asam laktat, biopreservasi | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF780.2-780.7 Veterinary microbiology, bacteriology, virology, mycology | ||||||
Divisions: | 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Mikrobiologi Veteriner | ||||||
Creators: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Prihastuti | ||||||
Date Deposited: | 18 Apr 2022 06:25 | ||||||
Last Modified: | 19 Apr 2022 06:37 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/115500 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |