Mitos Pertanian "Dewi Sri" Model Pemertahanan dan Pengembangan Seni Pertunjukkan Tradisi Sebagai Perekat Sosial Masyarakat di Jawa-Madura

Trisna Kumala Satya Dewi, - (2018) Mitos Pertanian "Dewi Sri" Model Pemertahanan dan Pengembangan Seni Pertunjukkan Tradisi Sebagai Perekat Sosial Masyarakat di Jawa-Madura. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA.

[img] Text
2022_03_17_12_48_11.pdf

Download (5MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Di kalangan masyarakat Jawa-Madura mitos pertanian "Dewi Sri" merupakan sebuah mitos yang terkenal. "Dewi Sri" masih terlihat hingga kini dalam kehidupan masyarakat Jawa-Madura, sebuah tradisi yang masih bertahan. Mitos pertanian "Dewi Sri" dalam masyarakat Jawa-Madura diaktualisasikan dalam seni pertunjukan tradisi pada upacara ritual bersih desa, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Mahakuasa atas limpahan rezeki dan hasil panen yang berlimpah. Masalah penelitian ini secara singkat dapat dirumuskan sebagai berikut. (1) Bagaimanakah inventarisasi mitos pertanian "Dewi Sri" di Jawa-Madura? (2) Bagaimanakah perbandingan mitos pertanian "Dewi Sri" di Jawa-Madura? (3) Bagaimanakah fungsi mitos pertanian "Dewi Sri" di Jawa-Madura? (4) Bagaimanakah mitos pertanian "Dewi Sri" sebagai perekat sosial masyarakat di Jawa-Madura? Penelitian ini berbentuk file work dengan model pendekatan kualitatif. Ada tiga tahapan yang harus dilalui oleh seorang peneliti di tempat, yaitu (1) tahap prapenelitian, (2) tahap penelitian yang sesungguhnya, dan (3) cara pembuatan naskah untuk pendokumentasian. Di samping itu, juga digunakan pendekatan etnografi untuk melihat atau mendeskripsikan cara hidup atau kebudayaan suatu masyarakat. Pendekatan etnografi sangat diperlukan dalam rangka manganalisis data kualitatif yang telah diperoleh di lapangan. Lokasi penelitian ini adalah Jawa-Madura. Jawa meliputi Provinsi Jawa Tengah (Solo Raya-Subosuko Wonosraten: Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Klaten), Kabupaten Blora, dan Banyumas. Provinsi Jawa Timur meliputi Kota Blitar, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Tuban, dan Banyuwangi. Madura (Madura Pulau) meliputi Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Pamekasan. Pemilihan lokasi penelitian tersebut, didasarkan atas pengamatan bahwa daerah tersebut masih mewarisi tradisi mitos pertanian "Dewi Sri" dalam upacara ritual bersih desa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa sebagian masyarakat Jawa-Madura masih melaksanakan tradisi bersih desa, sedekah bumi atau nyadran dengan seni pertunjukan yang mengandung mitos pertanian (Dewi Sri) seperti terlihat dalam seni pertunjukan wayang purwa dengan lakon Sri Sadana atau Sri Mulih dan tayub (sindir, jidungan), !engger, seblang-gandrung serta rokat Madura. Di samping itu, dapat dibuat peta dan dokumentasi mitos pertanian "Dewi Sri" yang diaktualisasikan dalam seni pertunjukan tradisi pada upacara ritual bersih desa dan petik laut di Jawa-Madura. Dengan demikian, maka warisan budaya masa lalu dapat dilacak dan dipertahankan. Kearifan lokal tentang perekat sosial masyarakat yang tersimpan dalam mitos pertanian "Dewi Sri" yang diaktualisasikan dalam upacara ritual bersih desa dan petik Iaut dapat dikembangkan. Mitos pertanian "Dewi Sri" dalam seni pertunjukan tradisi pada upacara ritual bersih desa dan petik laut berpotensi menciptakan masyarakat yang sehat secara sosial-budaya, yang akan menjadikan bangsa yang berintegritas dan berkepribadian (berkarakter). Penelitian ini memberikan sumbangan pada model pemberdayaan seni pertunjukan tradisi (mitos pertanian Dewi Sri) untuk menunjang pembentukan masyarakat sehat, yaitu sebagai perekat sosial masyarakat (luaran wajib). Di samping itu, sebagai luaran tambahan penelitian ini adalah artikel pada jurnal intemasional bereputasi, yaitu Pertanika Journal (Malaysia) dengan judul, Mitos Pertanian "Dewl Sri" sebagai Perekat Sosial Masyarakat Jawa dan Madura, 2019.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Additional Information: KKB KK-2 LP 73/19 Dew m
Subjects: H Social Sciences
H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM621-656 Culture
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > S2 Kajian Sastra dan Budaya
Creators:
CreatorsNIM
Trisna Kumala Satya Dewi, -UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
AuthorHeru Supriyadi, -UNSPECIFIED
AuthorSholeh Dasuki, -UNSPECIFIED
Depositing User: Agung BK
Date Deposited: 21 Apr 2022 01:50
Last Modified: 21 Apr 2022 01:50
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/115664
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item