Militansi Gerakan Pro Gus Dur Dalam Dinamika Politik Dan Demokratisasi (Studi Sosiologi Politik Tentang Pernaharnan Terhadap Dernokrasi, Civil Society Dan Kaitannya Dengan Militansi Pro Gus Dur Di Banyuwangi, Jawa Timur)

Wahyudi Purnomo, Drs., M.Phil. and Mustain Mashud, - and Septi Ariadi, - and Siti Aminah, - (2001) Militansi Gerakan Pro Gus Dur Dalam Dinamika Politik Dan Demokratisasi (Studi Sosiologi Politik Tentang Pernaharnan Terhadap Dernokrasi, Civil Society Dan Kaitannya Dengan Militansi Pro Gus Dur Di Banyuwangi, Jawa Timur). Laporan Penelitian. Lembaga Penelitian Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)

[img] Text (Laporan Peneltian)
KKB 306.2 MIL.pdf

Download (4MB)
Official URL: http:/www.lib.unair.ac.id

Abstract

Mengapa warga nahdliyin Jawa Timur dinilai cukup militan membela Gus Our ketika beliau hendak dijatuhkan dari ku(si presiden? Studi ini menemukan bahwa dalam pandangan warga nahdliyin Gus Our tidak hanya sebagai pemimpin bangsa dan nagara, Presiden RI, melainkan juga Presiden yang NU atau Kyai yang presiden. Dalam konteks demikian, Gus Our selain simbol negara, juga simbol NU sehingga wajib hukumnya membela kehormatan pemimpin bangsa, negara dan a9ama yang sedang didholimi tanpa alasan yang substansial, tetapi lebih didorong oleh alasan kepentingan palitik kelompok tertentu. Sementara itu, warga nahdliyin umumnya sangat mendukung dan bahkan mewajibkan untuk direalisasi nilai-nilai demokrasi dan civil society ke dalam kehidupan bennasyarakat dan berpolitik. Sebab gerakan demokratisasi dan civil society sesungguhnya sang at sesuai dengan kaifiyah nabi Muhammad sebagaimana dicontohkannya ketika nabi membentuk masyarakat madaniyah di Madinah. Ada korelasi yang sesungguhnya cukup signifikan antara peran tokoh agama dan upaya mewujudkan masyarakat mafani (civil society). Apakah militansi gerakan membela Gus Dur yang dilakukan komunitas NU tersebut dipengaruhi dan dijustifikasi oleh nilai-nilai keagamaan mereka? Atau, bagaimana gerakan membela Gus Our tersebut sampai terjadi "anarkis" sementara organisasi NU dimana mereka menjadi umatnya umumnya sangat dikenal sebagai organisasi sosial-keagamaan yang f1eksibel, toleran dan lebih mengedepankan dialog.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Additional Information: KKB 306.2 MIL
Uncontrolled Keywords: Militansi, Gus Dur, Politi, Demokratisasi, Sosiologi Politik, Civil Society
Subjects: H Social Sciences
Divisions: Unair Research
Creators:
CreatorsNIM
Wahyudi Purnomo, Drs., M.Phil.-
Mustain Mashud, --
Septi Ariadi, --
Siti Aminah, --
Depositing User: indah rachma cahyani
Date Deposited: 25 Apr 2022 02:39
Last Modified: 25 Apr 2022 02:39
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/115873
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item