Kadek Rachmawati, - and KHOLIK, 060333131 and RATNANI SRI HAYATI, 081042001 (2012) Mekanisme Molekuler Penularan Virus Flu Buruog H5N1 Dari Manusia Ke Hewan (Model Tranmisi Virus Flu Burung Pada Hewan Coba). Laporan Penelitian. Lembaga Penelitian Universitas Airlangga, -. (Unpublished)

Text Mekanisme molekuler penularan virus flu burung.pdf Download (3MB)

Abstract

Avian influenza adalah penyakit viral pada unggas termasuk ayam dan unggas liar yang disebabkan oleh virus influenza tipe A. Selain pada unggas, virus avian influenza apat pula menyerang mamalia termasuk manusia. Sejak tabun 2003 virus Avian fluenza subtipe H5Nl telab meoyebabkau wabab Flu Burung pada unggas dari tabun ke ahun. Bahkan virus Flu Burong sudah menyebabkan kasus pada manusia, dimana tidak kurang dari 399 orang telah diJaporkan terinfeksi virus Avian Influenza subtipe H5N1 251 diantaranya meninggal dunia. Di Indonesia, angka orang yang terinfeksi virus vian Influenza subtipe H5Nl lebih dari 141 orang dan 115 orang dintaranya meninggal WHO,20l1 ). Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Nidom dkk (2006) menunjukan kucing yang berada di pasar wilayab Surabaya telah terinfeksi oleh virus vian Influenza subtipe HSNI dan memiliki kemungkinan sebagai hospes perantara penularan virus Avian Influenza subtype H5NI ke manusia. Selain ito, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Revianny (2008) ditemukan 2 virus H5NI pada ayam di pasar Surabaya taopa menunjukkan gejaJa klinis. Virus Avian Influenza subtype HSNI ang saat ini banyak menginfeksi ayam di Indonesia termasuk dalam subc/ade 2.1.3 yang pemiliki kemampuan untuk menginfeksi hewan (unggas) dan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakter molekuIer virus Avian fluenza subtipe HSNl yang diisolasi dari lapangan serta menganalisis karakter olekuler genoma virus Avian Influenza subtipe HSNJ dan patogenisitas virus Avian fluenza subtipe HSNI yang diinfeksikan pada hewan coba monyet dan ayam (model penularan virus AI H5NI dari manusia ke hewan). Sampai dengan akhir penelitian sudah berhasil diperoleh sampel dari Japangan sebanyak 1.607 swab (865 swab ayam, 127 swab bebek, 94 swab burung puyuh, 178 swab kucing dan 343 swab babi). Hasil uji HA menunjukkan 83 sampel dari ayam dan 19 dari burung puyuh posit if uji HA, sementara dari basil uji RT-PCR ada 8 sampel dari ayam dan 1 sampel dari burung puyuh positif terhadap gen HA (HS). Berdasarkan analisis pohon filogenetik gen HA, semua virus yang diisolasi termasuk subc/ade 2.1.3. Sedangkan dari analisis pohon filogenetik gen HA, NA PB2, virus-virus yang berhasil diisolasi terbagi menjadi dua kelompok, dan berasal . virus yang sudah bersirkulasi di Indonesia selama ini

Actions (login required)

View Item