L. Hartono, - and Rustiadji, - (1985) Gambaran Radiologis Bronchogenic Carcinoma. Laporan Penelitian. Fakultas Kedokteran. (Unpublished)
Text (LAPORAN PENELITIAN)
KK 616.075 7 Har g.pdf Download (4MB) |
Abstract
Bronchogenic carcinoma merupakan tumor ganas primer paru yang paling banyak dijumpai. Terdapat terutarna pada penderita laki-laki yang berumur antara 50 - 60 tahun dan jarang dijumpai dibawah umur 35 tahun. Tumor ini berasal dari sel-sel epithelium yang melapisi trachea dan bronchus (9,18,54). Incidence bronchigenic carcinoma meningkat dengan cepat sejak dipakai cara-cara yang lebih baik untuk menegakkan diagnosanya. Di U.S.A. dalam tahun 1974 diperkirakan terdapat 83.000 kasus baru dan dalam tahun 1982 diketemukan lebih kurang 129.000 kasus baru. Kalau kecenderungan ini berlangsung terus diperkirakan menjelang tahun 2000 akan diketemukan lebih kurang 300.000 kasus baru (9,34). Bronchogenic carcinoma merupakan penyebab kematian oleh karena keganasan yang paling banyak pada laki-laki, setidak-tidaknya di U.S.A. dan Eropa. Statistik yang dibuat dalam tahun 1966 di United Kingdom disebutkan bahwa bronchogenic carcinoma bertanggung jawab untuk 39 % dari kematian yang disebabkan oleh keganasan dan 8 % dari seluruh kematian yang disebabkan oleh sebab apapun juga. Di U.S.A. bronchogenic carcinoma merupakan 21,2 % dari kematian yang disebabkan oleh keganasan (2,8,9,10). Prognosis bronchogenic carcinoma adalah jelek dan biasanya tumor ini diketemukan sudah dalam stadium lanjut. Hal ini disebabkan karena gejala-gejala awal bronchogenic carcinoma adalah tidak khas dan bahkan sering asymptomatis. Walaupun sudah dilakukan cara-cara yang lebih adekwat untuk menegakkan diagnosa tumor ini pada stadium dini ternyata resektabilitas dan 5 years survival ratenya hanya menunjukkan perbaikan sebesar 10% saja. (899,19,24). Kelainan gambaran radiologis yang pertama kali timbul pada bronchogenic carcinoma amat bervariasi dan sering tidak mengesankan sama sekali sehingga kadang-kadang seorang ahli yang berpengalamanpun gagal mengenali adanya kelainan tersebut pada hampir separuh kasus baru.
Item Type: | Monograph (Laporan Penelitian) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KK 616.075 7 Har g | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Radiology | ||||||
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology > Including massage, exercise, occupational therapy, hydrotherapy, phototherapy, radiotherapy, thermotherapy, electrotherapy | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Radiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 28 Apr 2022 05:23 | ||||||
Last Modified: | 28 Apr 2022 05:23 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/116011 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |