Isolasi, Identifikasi dan Produksi human Chorionic Gonadotropin (hCG) dari Urine Wanita Hamil untuk Memanipulasi Maturasi Invitro dan Ovulasi Invivo pada Sapi Madura

Herry Agoes Hermadi, - (2018) Isolasi, Identifikasi dan Produksi human Chorionic Gonadotropin (hCG) dari Urine Wanita Hamil untuk Memanipulasi Maturasi Invitro dan Ovulasi Invivo pada Sapi Madura. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA. (Unpublished)

[img] Text (Laporan Penelitian)
KK C LP 50 19 HER I.pdf

Download (10MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

human Chorionic Gonadotropin (hCG) merupakan hormon Gonadotropin yang di xtraksi dari urine wanita hamil yang mempunyai kosentrasi tertinggi dijumpai pada usia kehamilan usia 1.5 atau 3.5 bulan saaat positip tes kehamilan. Secara biologis telah diketahui identik dengan LH dan sering disebut LH like. human Chorionic Gonadotropin adalah hormon glycoprotein . Melakukan isolasi dan purifikasi protein hCG. Berat molekuler hCG 37 dan 22 a sesuai dengan hasil sds- page 10%. Perhitungan kadar elisa bahwa kadar bCG ibu hamil usia kebuntingan 1,5 dengan l0 kali pengendapan sebesar 105,667 miU/mL berarti setiap kali ngendapan sebesar I 0.567 mfU/mL. Kadar urine hCG usia kebuntingan 3,5 bulan rata rata .444 miU/mL. Uji potensi biologis hcg terhadap ovulasi pada sapi Madura sebanyak 30 ekor s pi Madura betina yang telah dipastikan tidak bunting dan tidak ada gangguan reproduksi. B rumur 2-3 tahun yang mempunyai bodi score minimal 2 sebelumnya diterapi dengan pakan k nsentrat susu A protein 15 - 17 % (Phok Phand) 3 kglhari/ekor selama 1 bulan d kelompokkan secara acak menjadi 2 kelompok dengan masmg - masing perlakuan mendapatkan 15 ulangan penyuntikan hCG (Seerum) dan : hCG hasil penelitian (kelompok rlakuan) I kelompok kontrol. Sinkronisasi birahi dilakukan dengan menyuntikkan PGF2a.. Jika birahi dilakukan inseminasi buatan 48 jam setelah penyuntikan PGF2a. (glandin) 25 mg. Penyuntikan ke dua dilakukan dengan interval II hari. 72 jam selanjutnya dilakukan pennyuntikan hCG. Inseminasi dilakukan bila tanda - tanda birahi telah muncul. Kelompok perlakuan adalah :P1 (kontrol) 15 ekor sapi disuntik 500 TU hCG chorulon intra muscular. P2 (perlakuan) 15 ekor sapi disuntik 500 iu hCG basil penelitian secara intra muscular . Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan p ~> 0,05.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Uncontrolled Keywords: human Chorionic Gonadotropin (hCG); Maturasi Invitro; Ovulasi Invivo; Sapi Madura
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF780.9 Veterinary epidemiology. Epizootiology
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Ilmu Peternakan
Creators:
CreatorsNIM
Herry Agoes Hermadi, -NIDN0023085904
Depositing User: Guruh Haris Raputra, S.Sos., M.M. '-
Date Deposited: 10 May 2022 05:58
Last Modified: 10 May 2022 05:58
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/116211
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item