Chairul Effendi (1987) SINDROMA NEFROTIK : Penelitian Retrospektip di Unit Pelayanan Fungsional Penyakit Dalam Rumah Sakit Dokter Soetomo Surabaya. Laporan Penelitian. UNSPECIFIED, SURABAYA. (Unpublished)

Text (FULLTEXT) R 616.61 Eff s.pdf Download (69MB)

Abstract

Untuk mengetahui hubungan gambaran klinik dengan histopatologi serta penilaian pengobatan penderita sindroma nefrotik, telah dilakukan pene¬litian retrospektif selama 4 tahun pada penderita yang dirawat di bagian Ilmu Penyakit Dalam Rumah SaKit dr. Soetomo, dari Januari 1970 sampai dengan Desember 1979. Sindroma nefrotik adalah suatu kumpulan gejala klinik, yang terdiri atas proteinuria (lebih atau sama dengan 3 - 3,5 g dalam 24 jam), hipoproteinemia, edema, hiperlipoprotinemua (hiperkholestrolemia) dan lipiduria tanpa adanya gangguan filtrasi glomerulus. Sebagian besar, etiologi adalah idiopatik (kelainan ginjal sendiri),tan¬pa ada kelainan sistemik toksin atau obat-obatan yang diduga dapat menimbulkan Sindroma ini. Pembagian menjadi primer dan sekunder, kini banyak dianut oleh para sar¬jana. Gambaran klinik yang nampak, erat sekali hubungunnya dengan patofisiologi dari proteinuria masip, yang menyebabkan hipoproteinemia dan re¬tensi Na pada tubulus distalis.

Actions (login required)

View Item