Hermono Tedjopurnomo (1995) Pengaruh Pengobatan Pilokarpin 2% pada Hifema Akibat Trauma Tumpul Mata di RSUD Dr. Soetomo. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, Surabaya.
Text (LAPORAN PENELITIAN)
KKU KK 617-74 Ted p.pdf Download (9MB) |
Abstract
Hifema adalah terdapatnya darah dalam bilik mata depan. Jumlah darah dalam bilik mata depan dapat sedikit atau banyak bahkan dapat mengisi seluruh bilik mata depan dan menimbulkan glaukoma sekunder. Penyebab dari hifema bermacam2 antara lain trauma, tindakan operasi, kelainan pembuluh darah, neoplasma, neovaskularisasi dan kelainan darah. Salah satu penyebab berupa trauma tumpul yang dapat mengakibatkan hifema dengan derajat yang bermacam2 tergantung banyak sedikitnya hifema. Penatalaksanaan hifema sampai sekarang masih terdapat banyak kontradiksi. Beberapa penulis menganjurkan pengobatan hifema dengan sikloplegik, koagulans, enzim proteolitik dan kortikosteroid. (4,5,8,10,12,14). Sedangkan Gombos menganjurkan pengobatan hifema dengan Pilokarpin 2% disamping tirah baring, kepala ditinggikan 60, obat penenang dan bebat mata. (7).
Item Type: | Monograph (Laporan Penelitian) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKU KK 617-74 Ted p | ||||
Uncontrolled Keywords: | Hifema, Trauma Tumpul Mata | ||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine | ||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Penyakit Mata | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | S.Sos. Sukma Kartikasari | ||||
Date Deposited: | 19 Jul 2022 02:47 | ||||
Last Modified: | 19 Jul 2022 02:47 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/117100 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |