Rachmawati Amelia, -
(2010)
Penanganan Gastritis Dengan Pengobatan Akupuntur Menggunakan Titik Zhongwan (CV 12) Dan Ekstrak Temulawak Kunyit.
Tugas Akhir D3 thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Gastritis merupakan inflamasi dari dinding lambung terutama pada mukosa gaster. Keluhan yang disampaikan pasien karena merasakan gastritis bervariasi mulai dari sakit ulu hati jika ditekan, mual, perut sebelah kanan kaku, gangguan pencernaan berupa mules, melilit, kembung atau gabungan beberapa keluhan yaitu
rasa penuh dan tidak nyaman serta nyeri pada daerah lambung. Perawatan akupuntur dilakukan selama 12 kali, terdiri dari 4 kali seri 1 kali serinya 3 kali perawatan dengan waktu 4 kali seminggu. Pemberian ekstrak temulawak dan kunyit diberikan 2x sehari pagi dan malam setelah makan. Infusum kunci pepet diberikan sehari 3 kali @ 200 ml diminum setelah makan. Dari basil yang didapat temyata akupuntur dapat meringankan gejala gastritis, cara kerja akupuntur pada kasus gastritis adalah dengan mengurangi rasa nyeri pada lambung, mengurangi inflamasi pada lambung, menurunkan sekresi gastrik, meningkatkan sistem imun,
melancarkan jalur distribusi makanan, meningkatkan kerja usus besar agar huang air besar lancar. Temulawak mempunyai kandungan germakron sebagai analgesik, efek antioksidan, efek antiinflamasi. Kunyit mempunyai kandungan kurkumin sebagai antiinflamasi. Kunci pepet sebagai antikolinergik dan antispasmodik.
Depresi hati dan stagnasi qi akan mengakibatkan qi hati yang hiperaktif, kecemasan, kemarahan dan depresi mental melukai hati, sehingga menyebabkan qi hati stagnan mempengaruhi gagalnya fungsi limpa dalam transportasi dan transformasi.
Actions (login required)
|
View Item |