Djoko Sutopo, - (1987) Penggunaan Kuning Telur Dari Empat Jenis Unggas Sebagai Bahan Pengencer Dan Penyimpanan Air Mani Kambing. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text (FULLTEXT) DJOKO SUTOPO.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian mengenai penyimpanan air mani kambing yang diencerkan dengan empat bahan pengencer kuning telur sitrat pada suhu empat derajat Celsius sampai delapan derajat Ce'lsius menggunakan tiga ekor kambing jantan lokal, umur antara satu setengah sampai dua tahun yang sudah DEWASA Peneli tian •dimulai tanggaL 14 Juli 1986 berakhir 23 September 1986 dilakukan di Laboratorium Inseminasi Buatan Fakultas Kedokteran Hewan Unair Surabaya. Setalah kualitas dan kuantitas air mani kambing diperiksa, diencerkan dengan bahan pengencer kuning telur si - trat yang berbeda, bahan pengencer tersebut dibedakan berdasarkan kuning telur yang digunakan yaitu telur ayam ras ( pengencer I ), puyuh ( pengencer II ), ayam buras ( pengencer III ) dan bebek ( pengencer IV ). Lama hidup sel mani kambing yang disimpan pada suhu empat derajat Celsius sampai delapan derajat Celsius, hasilnya adalah sebagai berikut : pengencer I rata-rata 20, 83 hari, pengencer II rata-rata 20,70 hari, pengencer III rata-rata 20,13 hari dan pengencer IV r ata-rata 19,37 hari. Dengan perhitungan statistik menggunakan rancangan blok acak lengkap subsampling menunjukkan perbedaan yang sangat nyata ( P<0,01 ), kernudian dilanjutkan dengan uji Scheffe untuk membandingkan antar perlakuan, hasilnya pengencer I dan pengencer II tidak terdapat perbedaan, pengencer II dan pengencer III tidak terdapat perbedaan, pengencer I dan pengencer III terdapat perbedaan dan pengencer IV terdapat perbedaan dengan pengencer I, II, -dan III.

Actions (login required)

View Item