Apoptosis Sel-Sel Germinal dan Sertoli Testis Tikus Putih (Rat) Akibat Pemberian Asam Metoksi Asetat pada Masa Neonatus

Peter Gunawan Tandean (2000) Apoptosis Sel-Sel Germinal dan Sertoli Testis Tikus Putih (Rat) Akibat Pemberian Asam Metoksi Asetat pada Masa Neonatus. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (FULLTEXT)
KKA KK TKR 03-01 Tan a.pdf

Download (4MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Salah satu bahan pelentur plastik dalam industri plastik sintetis saat ini adalah ester asam ptalat (Phthalic Acid Esters / PAEs). Terdapat kurang lebih dua puluh macam ester asam ptalat, yang paling bersifat toksik adalah 2-metoksi etil ptalat (2-Methoxy Ethyl Phthalat / DMEP) dan 2-etil heksil ptalat (2-Ethyl Hexyl Phthalat / DEHP) yang bersifat teratogenik ringan. Didalam tubuh DMEP akan mengalami hidrolisis menjadi 2¬metoksi etanol (2-Methoxy Ethanol / 2-ME) dan 2-metoksi etanol akan mengalami oksidasi menjadi asam metoksi asetat (Methoxy Acetic Acid / MAA). Dalam keadaan normal, sel-sel germinal testis yang selalu aktif berploriferasi dan diferensiasi, ada yang mengalami apoptosis (Roosen Runge, 1968). Apoptosis pada sel germinal testis dapat diinduksi dengan pemberian asam metoksi asetat (Krishnamurthy, 1998). Proses apoptosis dapat diidentifikasi secara morfologis pada suatu sediaan histologis atau dengan cara yang lebih akurat dapat dipakai tehnik APOPTAG. Sel-sel yang mengalami apoptosis tersebut dapat dihitung dengan melihat terjadinya perubahan warna menjadi coklat kehitaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian asam metoksi asetat terhadap terjadinya apoptosis, perubahan berat testis dan perubahan struktur jaringan testis. Pengamatan terhadap terjadinya apoptosis dideteksi dengan tehnik APOPTAG yang menggunakan metode imunohistokimia dan metode pewarnaan PAS untuk mengetahui kelainan histopatologinya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa asam metoksi asetat dapat menginduksi terjadinya apoptosis sel germinal dan sel Sertoli pada testis neonatus tikus putih, dapat menurunkan berat testis pada masa neonatus maupun pada masa dewasanya ( p < 0,01 ), dapat mengecilkan diameter tubulus seminiferus testis pada masa neonatus maupun dewasa ( p < 0,01 ) dan juga dapat menurunkan jumlah sel Sertoli pada masa dewasanya. Dalam hal ini perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui kemampuan fertilisasi tikus putih jantan dewasa yang telah terpapar dengan asam metoksi asetat. Hal ini penting, misalnya untuk menentukan penyebab, prognosis kasus infertilitas yang. disebabkan karena pada masa kecilnya terpapar bahan-bahan yang mengandung asam metoksi asetat dalam bahan plastik yang digunakan sebagai botol minum sewaktu masa bayinya.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK TKR 03-01 Tan a
Uncontrolled Keywords: Spermatogenesis, Asam metoksi asetat
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC1200 Sports Medicine
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Magister Ilmu Kesehatan Olahraga
Creators:
CreatorsNIM
Peter Gunawan TandeanNIM099712655 M
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAucky HintingNIDN-
Thesis advisorMariatun LeogitoNIDN-
Depositing User: S.Sos. Sukma Kartikasari
Date Deposited: 31 Mar 2023 02:14
Last Modified: 31 Mar 2023 02:14
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/121412
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item