Model Pendidikan Pra Bedah Terpadu Memperbaiki Perilaku Residen PPDS I Ilmu Bedah Dan Pengaruhnya Pada Mutu Pelayanan Penderita Kasus Bedah Serta Penurunan Tingkat Morbiditas

Tahalele, Paul (1999) Model Pendidikan Pra Bedah Terpadu Memperbaiki Perilaku Residen PPDS I Ilmu Bedah Dan Pengaruhnya Pada Mutu Pelayanan Penderita Kasus Bedah Serta Penurunan Tingkat Morbiditas. Disertasi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Fulltext)
KK DIS K 05 02 TAH M20230224_15253953.pdf

Download (100MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Merosotnya mutu pelayanan penderita kasus bedah berupa peningkatan nilai morbiditas dan peningkatan jumlah pembatalan operasi elektif sangat merugikan penderita. Kondisi ini dilatarbelakangi oleh menurunnya mutu residen peserta program pendidikan dokter spesialis satu (PPDS I) Ilmu Bedah dan ditambah lagi dengan rendahnya waktu kontak serta rendahnya frekuensi bimbingan operasi elektif oleh staf pendidik terhadap peserta didiknya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan kedokteran dan betapa eratnya hubungan antara dharma pendidikan dengan dharma pelayanan, tetapi justru kurang mendapat perhatian. Upaya penjagaan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang telah dilakukan belum mencapai hasil yang diharapkan. Salah satu upaya untuk memecahkan masalah merosotnya mutu pelayanan kesehatan adalah melalui pendidikan dengan jalan memperbaiki metode pembelajaran bagi residen PPDS I Ilmu Bedah, yaitu diterapkannya modifikasi model pengelolaan kontingensi. Untuk merumuskan bentuk model pendidikan yang dimaksud, perlu digali visi-misi pendidikan dokter spesialis bedah melalui penelitian pendahuluan self administered questionnaire. Penelitian disertasi ini bertujuan untuk mempelajari dan membuktikan bahwa: (I) metode pembelajaran dengan modifikasi model pengelolaan kontingensi dapat memperbaiki perilaku bidang kognitif, afektif dan psikomotor (KAP) residen PPDS I Ilmu Bedah~ (2) perbaikan perilaku residen (KAP), akan mempengaruhi perbaikan mutu pelayanan penderita kasus bedah~ (3) akibat perbaikan mutu pelayanan penderita kasus bedah, akan menurunkan tingkat morbiditas~ (4) modifikasi model pengelolaan kontingensi memberikan hasil yang lebih lebih baik dari model pembelajaran yang lama. Perubahan dan perbaikan perilaku (KAP) residen PPDS I Ilmu Bedah yang diukur adalah: (1) domain kognitif~ (2) afektif dan (3) psikomotor. Mutu pelayanan penderita kasus bedah adalah: (1) kelengkapan, kejelasan dan kebenaran dokumen medik kesehatan (DMK)~ (2) rasionalitas terapi antibiotika~ (3) rasionalitas transfusi darah dan komponen darah~ (4) tingkat pembatalan operasi elektif akibat tindakan residen dan (5) tingkat morbiditas. Model pendidikan pra bedah terpadu (PPBT), yang merupakan modifikasi model pengelolaan kontingensi adalah salah satu bagian dari model sistem perilaku yang mempunyai dampak instruksional maupun dampak pengiring pada perbaikan domain atau ranah kognitif, afektif dan psikomotor peserta didik, yang secara tidak langsung akan memperbaiki mutu pelayanan penderita kasus bedah. Model ini dikembangkan melalui kajian teoritik dengan memadukan 3 paradigma (manajemen, pendidikan dan perilaku) sehingga terbentuk paradigma barn. Karena tidak seluruh sintakmatik (tahapan) model tersebut bisa diterapkan, maka dirumuskan modifikasinya. Modifikasi model pengelolaan kontingensi terdiri dari 4 buah sintakmatik, yaitu: (I) merumuskan perilaku akhir atau Merosotnya mutu pelayanan penderita kasus bedah berupa peningkatan nilai morbiditas dan peningkatan jumlah pembatalan operasi elektif sangat merugikan penderita. Kondisi ini dilatarbelakangi oleh menurunnya mutu residen peserta program pendidikan dokter spesialis satu (PPDS I) Ilmu Bedah dan ditambah lagi dengan rendahnya waktu kontak serta rendahnya frekuensi bimbingan operasi elektif oleh staf pendidik terhadap peserta didiknya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan kedokteran dan betapa eratnya hubungan antara dharma pendidikan dengan dharma pelayanan, tetapi justru kurang mendapat perhatian. Upaya penjagaan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang telah dilakukan belum mencapai hasil yang diharapkan. Salah satu upaya untuk memecahkan masalah merosotnya mutu pelayanan kesehatan adalah melalui pendidikan dengan jalan memperbaiki metode pembelajaran bagi residen PPDS I Ilmu Bedah, yaitu diterapkannya modifikasi model pengelolaan kontingensi. Untuk merumuskan bentuk model pendidikan yang dimaksud, perlu digali visi-misi pendidikan dokter spesialis bedah melalui penelitian pendahuluan self administered questionnaire. Penelitian disertasi ini bertujuan untuk mempelajari dan membuktikan bahwa: (I) metode pembelajaran dengan modifikasi model pengelolaan kontingensi dapat memperbaiki perilaku bidang kognitif, afektif dan psikomotor (KAP) residen PPDS I Ilmu Bedah~ (2) perbaikan perilaku residen (KAP), akan mempengaruhi perbaikan mutu pelayanan penderita kasus bedah~ (3) akibat perbaikan mutu pelayanan penderita kasus bedah, akan menurunkan tingkat morbiditas~ (4) modifikasi model pengelolaan kontingensi memberikan hasil yang lebih lebih baik dari model pembelajaran yang lama. Perubahan dan perbaikan perilaku (KAP) residen PPDS I Ilmu Bedah yang diukur adalah: (1) domain kognitif~ (2) afektif dan (3) psikomotor. Mutu pelayanan penderita kasus bedah adalah: (1) kelengkapan, kejelasan dan kebenaran dokumen medik kesehatan (DMK)~ (2) rasionalitas terapi antibiotika~ (3) rasionalitas transfusi darah dan komponen darah~ (4) tingkat pembatalan operasi elektif akibat tindakan residen dan (5) tingkat morbiditas.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KK DIS K 05 02 TAH M
Uncontrolled Keywords: Modified contingency model, cognitive domain, affective domain, psychomotor domain, surgical patient health care, morbidity.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General) > R735-854 Medical education. Medical schools. Research
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Kedokteran
Creators:
CreatorsNIM
Tahalele, Paul-
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
ContributorProf. Widjoseno Gardjito, dr, -NIP.130206151
ContributorProf. W.F. Maramis, dr., --
ContributorWidodo J.P, dr, M.S, MPH, Dr. PH, -NIP. 130610101
Depositing User: Nurma Harumiaty
Date Deposited: 31 Mar 2023 07:26
Last Modified: 31 Mar 2023 07:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/121476
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item