Larona Hydravianto, -
(2008)
Efektifitas Mekanik Dan Biologis Campuran Polymethylmethacrylate (Pmma) Dengan Hydroxyapatite (Ha) Pada Prosedur Vertebroplasty Pada Tulang Belakang Kambing.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Vertebroplasty adalah prosedur atau teknik operasi yang digunakan untuk memasukkan biomaterial melalui sebuan jarum pada corpus vertebra yang kolaps akibat fraktur maupun kondisi patologis yang lain. Biomaterial yang biasa digunakan setama ini adalah polymethylmethacrylate (PMMA). Terlepas dari kelebihannya pada kekuatan mekanik (khususnya compressive strength), PMMA juga mempunyai banyak kclemahan, antara lain: tidak bioactive, tidak dapat berikatan/menyatu dengan tulang host, tidak bisa mclakukan remodeling, tidak dapat dilewati growth factor dan chemotherapeutic agents, tidak osteokonduktif, tidak biokompatibel, tidak mampu menstimulasi material biologis yang dibutuhkan untuk bone formation, tidak biodegradable, monomer yang dirilisnya saat pembedahan berlangsung dapat menyebabkan hipotensi berat, serta exothermic reaction-nya dapat menyebabkan bone necrosis sehingga dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan osteolisis
Hydroxyapatite (HA) adalah material bioactive, biokompatibel dengan sifat osteokonduktif, dimana is mampu dilewati faktor osteoinduktif dan scl osteogenik serta dapat herikatan langsung dengan tulang. Akibat porositasnya yang tinggi menyebabkan HA tidal( mempunyai kekuatan yang balk dalam menahan beban mekanik (mechanical load), tapi is mampu berfungsi sebagai bone scaffold yang sangat baik.
Pada penelitian ini dilakukan pencampuran antara biomaterial PMMA yang mempunyai kekuatan kompresi (compressive strength) Iebih balk dengan biomaterial HA yang mempunyai kemampuan osteogenesis lebih balk.
Actions (login required)
|
View Item |