MADE SUADNYANA WINAYA (1988) Hubungan Antara Berat Kantong Empedu Dengan Jumlah Telur Fasciola spp. Per Gram Tinja Pada Sapi Bali Penderita Fascioliasis. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Text (FULL TEXT) MADE SUADNYANA WINAYA.pdf Download (6MB)

Abstract

Penelitian tentang bubungan antara berat kantong empedu den.gan EPg Fasciola pada sapi Bali penderita fascioliasis, dilakukan sejak tanggal 2 - 28 Pebruari 1987. sampel kantong empedu dan tinja dari sapi Bali yang terinfestasi cacing bati diambil di rumab potong be wan PT. CIP. Denpasar bali dan diperiksa di laboratorium parasitologi Program studi Kedokteran Hewan Universitas Udayana Denpasar Bali. Sampel yang diperiksa berasal dari 80 ekor sapi Bali penderita fascioliasis, masing-masing terdiri dari 40 ekor sapi Bali jantan berumur 2 - 3 tahun dan 40 ekor sapi Bali betina berumur di atas 3 tahun. Sampel kantong empedu ditimbang, untuk mengetabui berat kantong empedu baik dalam keadaan isi maupun kosong. Sebagai pambanding di tim bang juga kan tong empedu dari sapi Bali tak terinfestasi cacing hati. Sedangkan tinja dari sapi Bali terinfe.stasi cacing bati yang kantong empedunya sudah ditimbang, diperiksa di laboratorium untuk mengetahui EPg Fasciola. Analisis statistik yang digunakan adalah, Analisis Regresi dan Korelasi Linier Sederhana.

Actions (login required)

View Item