Shinta Dewi Rahmadhani Soetojo, Shinta and Iskandar Zulkarnain, Iskandar and Trisniartami Setyaningrum, Trisniartami Perbandingan Kadar 8-Hydroxydeoxyguanosine (8-OhdG) Urin pada Dermatitis Atopik Anak dan Non-Dermatitis Atopik Anak. Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, 30 (3). pp. 216-223. ISSN pISSN 1978-4279 eISSN 2549-4082
Text (Artikel)
16. artikel.pdf Download (1MB) |
|
Text (Kualitas Karil & Kesesuaian Bidang Ilmu)
16. karil.pdf Download (313kB) |
|
Text (Turnitin)
16. turnitin.pdf Download (1MB) |
|
Text (Laik Etik)
16. etik.pdf Download (999kB) |
Abstract
Latar belakang: Etiologi dan patogenesis dermatitis atopik (DA) masih belum jelas hingga saat ini. Banyak faktor diduga dapat memengaruhi terjadinya DA, salah satunya adalah peningkatan Reactive Oxygen Species (ROS) yang dapat dinilai dengan mengukur konsentrasi 8-hydroksi-2’-deoksiguanosine (8-OHdG) urin.Penelitian analitik mengenai hubungan 8-OHdG urin pasien DA dan non-DA masih jarang ditemukan dan sampai saat ini belum ada publikasi yang serupa di Indonesia. Tujuan: Membandingkan kadar 8-OHdG urin pada pasien DA anak yang sedang eksaserbasi dan non-DA anak. Metode: Desain penelitian adalah analitik observasional dengan membandingkan kadar 8-OHdG sebagai penanda urin pada pasien DA dan non-DA anak sebagai kontrol. Populasi penelitian adalah semua pasien anak (£12 tahun) dengan diagnosis DA yang sedang mengalami eksaserbasi dan non-DA yang dikonfirmasi melalui anamnesis, manifestasi klinis, dan kriteria diagnosis Hanfin Rajka di Divisi Dermatologi Anak Unit Rawat Jalan (URJ) Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya pada November 2017 sampai Februari 2017. Hasil: Nilai rerata kadar 8-OHdG urin pada pasien DA adalah 79,77 ± 31,79 ng/mg kreatinin. Nilai rerata kadar 8-OHdG urin pada pasien kontrol adalah 16,92 ± 11,18 ng/mg kreatinin. Kadar 8-OHdG urin pada pasien DA lebih besar daripada kelompok kontrol. Simpulan: Pasien DA mengalami stress oksidatif. 8-OHdG merupakan produk yang banyak ditemukan di dalam tubuh dan mudah terdeteksi akibat kerusakan DNA oksidatif, karena itu dianggap sebagai penanda yang berguna dan relevan untuk stress oksidatif.
Item Type: | Article | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R5-920 Medicine (General) | ||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin (Spesialis) | ||||||||
Creators: |
|
||||||||
Depositing User: | arys fk | ||||||||
Date Deposited: | 17 Apr 2023 05:19 | ||||||||
Last Modified: | 25 Jun 2023 11:03 | ||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/123826 | ||||||||
Sosial Share: | |||||||||
Actions (login required)
View Item |