Open Oral Food Challenge pada Pasien Dewasa dengan Riwayat Alergi Makanan Terhadap Daging Ayam

Yosi Charly, Yosi and Cita Rosita SP, Cita and Trisniartami Setyaningrum, Trisniartami Open Oral Food Challenge pada Pasien Dewasa dengan Riwayat Alergi Makanan Terhadap Daging Ayam. Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, 28 (2). pp. 96-103. ISSN pISSN 1978-4279 eISSN 2549-4082

[img] Text (Artikel)
19. artikel.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Kualitas Karil & Kesesuaian Bidang Ilmu)
19. karil.pdf

Download (288kB)
[img] Text (Turnitin)
19. turnitin.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Laik Etik)
19. etik.pdf

Download (551kB)
Official URL: https://www.e-journal.unair.ac.id/BIKK/article/vie...

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Alergi makanan adalah suatu responshipersensitivitas tubuh terhadap makanan. Alergi makanan dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu: alergi makanan yang dimediasi oleh imunoglobulin E (IgE), alergi makanan yang tidak dimediasi oleh IgE,dan alergi makanan campuran. Alergi makanan bisa menjadi pengancam jiwa, malnutrisi, gangguan makan,dan masalah psikososial. Baku emas penegakkan diagnosis alergi makanan adalah dengan dilakukannya double-blind placebo-controlledfood challenge(DBPCFC), meskipun DBPCFmemakan waktu, memerlukan biaya,dan membutuhkan dokter ahli untuk melakukannya. Sehingga bisa dilakukanopenoral food challenge(OFC), biasa digunakan sebagai penyaringan di poliklinik, dengan memberikan makanan yang dicurigai dalam bentuk sebenarnya, khususnya untuk mencari gejala.Tujuan: Mengevaluasi pemeriksaan IgE spesifik dan hasil openOFC pada pasien dewasa dengan riwayat alergi makanan terhadap daging ayam. Metode:Penelitian deskriptif observasional potong lintang dengan besarsampel penelitian sebanyak 28 orang pasien dewasa dengan riwayat alergi makanan terhadap daging ayam dan diagnosis berupa urtikaria, angioedema, dan dermatitis atopik. Pasien dilakukan pemeriksaanIgE spesifik daging ayam dan tidak konsumsidaging ayam selama 1 minggu sebelum dilakukan open OFC. Hasil: Sebanyak 28 orang pasien dewasa dengan riwayat alergi makanan terhadap daging ayam, tidak ada peningkatan IgE spesifik terhadap daging ayam. Hasil positif sebanyak 9 orang pada open OFC dan 19 orang negatif. Simpulan:IgE spesifik daging ayam tidak selalu berkorelasi dengan reaktivitas klinis dan openOFC bisa digunakan untuk menegakkan diagnosis alergi makanan terhadap daging ayam

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > R Medicine (General) > R5-920 Medicine (General)
Creators:
CreatorsNIM
Yosi Charly, YosiUNSPECIFIED
Cita Rosita SP, CitaUNSPECIFIED
Trisniartami Setyaningrum, TrisniartamiNIDN8846900016
Depositing User: arys fk
Date Deposited: 17 Apr 2023 05:18
Last Modified: 25 Jun 2023 11:00
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/123830
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item