VANIA DWI ASTUTI, 031011192 (2014) KATEGORISASI RESI GUDANG SEBAGAI JAMINAN BERDASARKAN UNDANG - UNDANG NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG SISTEM RESI GUDANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-astutivani-31731-6.abstr-c.pdf Download (140kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) FH. 88-14 Ast k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan Umum yaitu kesulitan serta kendala yang dihadapi oleh para petani adalah pada waktu musim panen raya adalah jatuhnya harga dan petani harus menjual gabah atau berasnya untuk mendanai berbagai kebutuhan dan keperluan hidupnya. Untuk mengatasi permasalahan dan kesulitan diatas tersebut, dan barang hasil panen petani kecil yang selama ini tidak dapat dijadikan agunan kredit karena belum adanya aturan hukum yang mengatur. Tetapi sekarang Pemerintah telah membentuk aturan hukum yang akan mengaturnya yaitu Undang – Undang Nomor 9 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang – Undang Nomor 9 Tahun 2006 tentang Sistem Resi Gudang ( selanjutnya disebut dengan UU Sistem Resi Gudang ), melalui Sistem Resi Gudang beserta peraturan pelaksanaannya yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2007, Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 26 Tahun 2007, dan selanjutnya Peraturan Kepala Bappepti, maka petani akan lebih mudah melakukan transaksi perdagangan tanpa harus membawa barang kesana kemari, tetapi hanya cukup dengan menunjukkan dokumen pengganti bernama Resi Gudang tersebut. Dalam Skripsi ini Penulis akan membahas tentang Sistem Resi gudang. Dan akan mengkaji lebih dalam tentang Kegiatan Penjaminan Resi Gudang. Dalam hal ini Sistem Resi Gudang ini dapat digunakan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan kesulitan biaya dan anjloknya harga komoditas agribisnis yang sering dihadapi oleh para petani saat musim panen raya dan dapat dijadikan jaminan utang sebagai agunan dalam penjaminan kredit di dalam bank. Dari keempat lembaga jaminan yang ada. Sistem Resi Gudang merupakan pengembangan lebih lanjut dari sitem Jaminan Fidusia. Dengan demikian hak jaminan atas resi gudang ini memberikan sistem penjaminan yang baru, bukannya melahirkan lembaga jaminan kebendaan yang baru

Actions (login required)

View Item