ALVIN MUFTI NUSANDI, 030911237 (2013) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN YANG DIRUGIKAN AKIBAT KEPAILITAN PT. METRO BATAVIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (123kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (513kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya suatu perlindungan hukum bagi konsumen untuk menghindari tindakan sewenang-wenang pelaku usaha baik terhadap konsumen secara langsung maupun hubungannya dengan pihak ketiga yang memiliki akibat terhadap konsumen. Termasuk salah satu dari hubungan tersebut ialah adanya gugatan pailit yang diajukan oleh pihak ketiga terhadap pelaku usaha sehingga berakibat hukum si debitor pailit dan kehilangan wewenang baik secara perbuatan kepemilikan (daden van bescikking) maupun perbuatan kepengurusan (daden van beheren) yang kemudian turut pula berakibat kepada konsumen yang saat itu pula kehilangan hak yang seharusnya didapatkan. Oleh karena itu sudah selayaknya konsumen yang dirugikan mendapat ganti atas kerugian yang telah diderita. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sebuah pemahaman yang lengkap mengenai bagaimana hubungan hukum yang tercipta antara konsumen dengan pelaku usaha pada saat kedua belah pihak bersepakat untuk membuat perikatan serta bagaimana upaya hukum yang dapat ditempuh oleh konsumen apabila dalam proses pelaksanaan perjanjian yang telah dibuat ternyata tidak mendapat hak yang seharusnya diperoleh. Metode pendekatan yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah statute approach, case approach, dan conceptual approach. Statute approach adalah pendekatan yang dilakukan dengan menelaah peraturan perundangundangan, dalam hal ini adalah UU 8/1999 dan UU 37/2004. Case Approach adalah pendekatan terhadap rumusan masalah melalui kasus yang termaktub dalam Putusan No. 77/Pailit/2012/PN.Niaga.JKT.PST. Conceptual approach adalah pendekatan yang dilakukan dengan menemukan pemecahan atas rumusan masalah dengan berdasarkan konsep dasar seperti prinsip-prinsip dan pandanganpandangan yang dikemukakan oleh para sarjana hukum serta doktrin-doktrin hukum yang berkembang di dalam ilmu hukum. Berdasarkan analisa terhadap dua rumusan masalah, maka didapatkan hasil bahwa terdapat wanprestasi dalam perikatan antara PT. Metro Batavia dan konsumen sehingga konsumen berhak untuk melakukan upaya hukum demi memenuhi hak yang seharusnya didapatkan. Karena penyebab dari timbulnya wanprestasi adalah karena adanya putusan pailit yang diajatuhkan kepada pelaku usaha, maka konsumen berkedudukan selaku kreditor dan upaya penyelesaiannya disesuaikan berdasarkan hukum kepailitan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FH 151/13 Nus p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum | ||||||
Subjects: | K Law | ||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 13 Jan 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 01 Aug 2016 04:36 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/12641 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |