Suhail Toriq, 030810438 (2014) PRINSIP-PRINSIP BISNIS SYARIAH SEBAGAI UPAYA PERLINDUNGAN KONSUMEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-toriqsuhai-33739-6.abstr-k.pdf Download (49kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2014-toriqsuhai-33739-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy

Abstract

Pelaku usaha dan konsumen (pengguna barang atau jasa) sama-sama mempunyai kebutuhan dan kepentingan. Kepentingan pelaku usaha adalah memperoleh laba dari transaksi dengan konsumen, sedangkan kepentingan konsumen adalah memperoleh kepuasan dari segi harga dan mutu barang yang diberikan pelaku usaha. Indonesia memiliki payung hukum terhadap perlindungan konsumen yang dinaungi oleh Undang-Undang no.8 tahun 1999. Walaupun setelah 10 tahun lebih berlakunya ketentuan ini, akan tetapi konsumen tetap merasa belum terlindungi hak-haknya. Dalam rangka melindungi atau memberdayakan konsumen, diperlukan prinsip hukum yang adil sehingga konsumen benar-benar dapat dilindungi dan tidak merasa dirugikan. Hukum ekonomi Islam dalam masalah perlindungan konsumen setidaknya tertantang membuktikan sebuah prinsip hukum yang berasal dari sebuah hadist yang artinya :Tidak boleh ada tindakan bahaya (rugi) dan membahayakan (merugikan) dalam “Islam” . (HR Ahmad, Ibnu Majah, al-Hakim, al-Daruquthni dari Abu Said al-Khudhri).

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	KKB KK-2 FH.119/14 Tor p
Uncontrolled Keywords:	CONSUMER PROTECTION
Subjects:	K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence
Divisions:	03. Fakultas Hukum
Creators:	Creators NIM Suhail Toriq, 030810438 UNSPECIFIED
Contributors:	Contribution Name NIDN / NIDK Thesis advisor Fiska Silvia Raden Roro, S.H.,M.M.,LL.M UNSPECIFIED
Depositing User:	shiefti dyah alyusi
Date Deposited:	06 Nov 2014 12:00
Last Modified:	15 Aug 2016 08:21
URI:	http://repository.unair.ac.id/id/eprint/12673
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item