YULIAN CINDRA EKA PRADANA, - (2024) Teknik Pembenihan Ikan Maskoki Kaliko (Carassius auratus) di Kelompok Tani Ikan Mina Endah Desa Bangoan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung Jawa Timur. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text YULIAN CINDRA EKA PRADANA.pdf Download (975kB)

Abstract

Ikan maskoki kaliko cukup banyak penggemarnya karena kombinasi warna tubuh yang menarik. Ikan maskoki kaliko dianggap paling baik sehingga harganya lebih tinggi dibandingkan dengan ikan koki lainya. Pemeliharaanya tidak sulit dan mudah beradaptasi dengan lingkungan. Permintaan pasar yang tinggi menyebabkan budidaya maskoki kaliko ini sangat menjanjikan. Tujuan dari praktek kerja lapang ini untuk memperoleh pengetahuan, ketrampilan serta pengalaman kerja secara langsung di lapangan, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi dan permasalahan yang timbul dalam usaha pembenihan ikan maskoki kaliko. Praktek Kerja Lapang ini dilaksanakan di Kelompok Tani Ikan Mina Endah Desa Bangoan Kecamatan Kedung Waru Kabupaten Tulungagung Propinsi Jawa Timur Juli Agustus 2006. Metode kerja yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengambilan data meliputi data primer dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, partisipasi aktif dan studi pustaka. Teknik Pembenihan Ikan Maskoki Kaliko di Kelompok Tani Ikan Mina Endah meliputi pemilihan dan penanganan induk, persiapan kolam pemijahan, teknik pemijahan dan perawatan larva. Pemilihan dan penanganan induk bertujuan untuk mendapatkan kualitas keturunan yang baik, perlakuan yang dilakukan pada induk sebelum dan sesudah dipijahkan. Persiapan kolam pemijahan meliputi pembersihan kolam, pengeringan, pengisian air. Usaha pembenihan maskoki kaliko menggunakan kolam beton dengan ukuran 2 m x 1 m x 0,7 m. Sumber air berasal dari air tanah dengan ketinggian air pada kolam pemijahan 20 cm, pH 7 — 8, suhu 24 — 29 °C Metode pemijahan di Kelompok Tani Ikan Mina Endah adalah pemijahan alami dengan perbandingan induk jantan dan betina adalah 2:1. Telur yang terbuahi menetas setelah dua hari. Larva ikan maskoki kaliko yang telah berumur empat hari di beri pakan Daphnia sp, Moina sp, dan jentik nyamuk sampai umur 7-10 hari, kemudian pakan diganti dengan cacing sutra (Tubifex sp). Kelangsungan hidup ikan maskoki kaliko sebesar 85%, sedangkan hasil perhitungan daya tetas telur adalah 85%. Benih ikan di pasarkan oleh tengkulak yang membeli langsung dari para petani.

Actions (login required)

View Item