ARIF MUTTAQIN, -
(2024)
HUBUNGAN PERAWATAN BATUK DARAH DENGAN TINGKAT KECEMASAN KLIEN TB PARU PENELITIAN STUDI KORELASI DI IRNA PARU RSUD ULIN BANJARMASIN.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Situasi batuk darah merupakan salah satu kondisi yang dapat menimbulkan kecemasan. Penurunan rasa cemas merupakan hal yang penting dilakukan oleh perawat karena stres fisik maupun emosional dapat meningkatkan resiko akumulasi bekuan darah di jalan nafas. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi bagaimana hubungan Perawatan batuk darah terhadap tingkat kecemasan klien. Metode penelitian yang digunakan adalah studi korelasi dengan teknik pengambilan sampel secara accidental sampling. Sampel yang diteliti sejumlah 30 responden yang dirawat di ruang PARU RSUD Ulin Banjarmasin. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dilakukan analisa statistik Spearman-Rank Correlation dengan a=0,05. Berdasarkan uji hubungan didapatkan nilai p statistik = 0,004 < 0,05 yang berarti bahwa Hi diterima atau terdapat hubungan antara kecemasan dengan perawatan batuk darah. Koefisien korelasi yang dibentuk adalah 0,504 yang berarti hubungan antar variabel cukup kuat. Berdasark~ gambaran diatas maka penting bagi perawat untuk mempertahankan dan meningkatkan perannya dalam melakukan perawatan batuk darah serta memperhatikan tingkat kecemasan klien TB Paru dengan batuk darah.
Actions (login required)
|
View Item |