Pengaruh Inaktifasi Dengan Fenol Terhadap Stabilitas Antigen Infeksius Bronchitis

Deny Soerjanto, - (1994) Pengaruh Inaktifasi Dengan Fenol Terhadap Stabilitas Antigen Infeksius Bronchitis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
DENI SOERJANTO 068911610.pdf

Download (6MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui inaktifasi dengan fenol terhadap stab il itas Infeksius Bronchitis (IB). pengaruh an tigen Penelitian ini menggunak an Telur Ayam Bertunas (TAB) sebagai media untuk ~emperban ya k antigen maupun untuk perlakuan inaktifasi. Perlakuan inaktifasi dilakukan dengan mencampurkan fenol ke dalam cairan a l lantois yang telah berisi virus IB (antig e n) dengan konsentrasi 0% (tidak ditambahkan fenol)~ 0~5%~ 1%~ dan 1~5%. Setelah dicampurkan~ dan diinkubasi selama 3 menit pada s uhu 37° c~ kemudian dari masing - masing tabung diambil 1 ml antigen untuk diinokulasikan ke dalam 10 butir TAB diman~ masing-masing butir diinokulasi dengan 0~1 ml antigen. Setelah dilakukan inkubasi selama 72 jam pada suhu 37° C~ cairan allantois TAB dipanen. Antigen baik yang diinokulasikan maupun yang tidak diinokulasikan disentrifuse, disonikasi untuk mendapatkan endapan virus yang murni. Kemudian pada tiap-tiap perl akuan ditambahk an fosfolipase dan diinkubasikan selama 2 j am pada suhu 37° C . Setelah itu diadakan uji HA . pada tiap-tiap perlakuan. Untuk antigen yang diinokulasik an, uji HA di lak ukan untuk mengetahui berhasil tidaknya inaktifasi. Sedangkan peng' ujian terhadap antigen yang tidak diinokulasikan dilakukan pengujian HA untuk t iap-tiap perlakuan setiap minggu sekali selama 5 minggu untuk pengujian stabilitas. Hasil yang diperoleh berupa titer antigen ~ yaitu pengenceran tertinggi dari antigen yang masih mampu mengaglutinasi eritrosit ayam. Pengukuran titer dilakukan dengan uji HA mikrotiter. Satuannya dalam HA Unit. Dari analisis yang dil akukan dengan uj i F menunjukkan bahwa inaktifasi dengan fenol sangat berpengaruh nyata terhadap stabilitas antigen IB. Antigen mulai inaktif mulai perlakuan fen o l 1%. Kon sentr a s i fenol yang paling efektif untuk inaktisasi adalah 1 ~5 % sedangkan untuk menstabilkan antigen adalah 1~5%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Ilmu Kedokteran Hewan Dasar
Creators:
CreatorsNIM
Deny Soerjanto, -NIM 068911610
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
ContributorSoesanto Prijosepoetro, --
ContributorRahayu Ernawati, --
Depositing User: Novita
Date Deposited: 15 Mar 2024 05:06
Last Modified: 15 Mar 2024 05:06
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/131574
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item