Choirum Maani (2024) Analisis Hubungan Perilaku Ibu Dalam Pemberian Asi, Pasi Ata U Campuran (Asi+Pasi) Dengan Moniliasis Pada Ba Yi Usia 0-4 Bulan Di Linit Rawat Jalan Neonatologi Rsu Dr. Soetomo Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text (FULLTEXT) CHOIRUM MAANI 010531037 B20240228.pdf Download (13MB)

Abstract

Moniliasis merupakan infeksi mulut oleh jamur candida albican yang sering didapatkan pada bayi yang minum susu botol atau dot yang tidak diperhatikan kesterilannya. Jika tidak segera diobati akan menyebabkan bayi kesukaran minum dan dapat mengakibatkan diare. Tujuan penelitian ini ingin menjelaskan perilaku ibu dalam pemberian ASI, P ASI atau campuran (ASI+PASI) dengan moniliasis. Penelitian ini adalah penelitian cross sectional, sampel yang digunakan sebanyak 31 ibu bayi. Data yang diperlukan dikurnpulkan dengan kuesioner dan lembar observasi, kemudian dianalisis secara statistik dengan menggunakan uji chi-square test. Untuk mengetahui bubungan antara variabel independen dan variabel dependen dengan tingkat kemaknaan p S 0,05. Dalam penelitian ini hasil yang didapatkan dengan uji statistik uji chisquare test; p = 0,000 untuk pengetahuan ibu, p = 0,000 untuk sikap ibu, p = 0,000 untuk tindakan ibu, yang berarti ada hubungan yang signifikan antara perilaku ibu dalam pemberian ASI, PA.SI atau campuran (ASI+PASI) dengan rnoniliasis pada bayi usia 0-4 bulan. Berdasarkan basil analisa data, dapat disimpulkan bahwa ibu dengan pengetahuan baik maka bayinya tidak terkena moniliasis, ibu yang mempunyai sikap positif maka bayinya tidak terkena moniliasis dan ibu yang melakukao tindakan kurang dalam pemberian ASI, PAST atau campuran (ASl+PASI) maka bayinya terkena moniliasis. Sehubungan menurunya sikap ibu dalam pemberian ASI eksklusif diperlukan motivasi untuk orang tua agar rnemberikan ASI secara eksklusif dan memberikan PASI setelah bayi usia minimal 6 bulan serta dalam mempersiapkannya perlu persiapan yang higienis untuk mencegah terjadinya moniliasis.

Actions (login required)

View Item