Ayuma Yandini Estika Meilansari (2024) Dosis Efektif Spermatozoa Hidup Dalam Frozen Semen (Straw) Pada Pelaksanaan Inseminasi Buatan Sapi Potong. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text (FULLTEXT) DOSIS EFEKTIF SPERMATOZOA HIDUP DALAM FROZEN SEMEN20240201_15460634.pdf Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini menunjukkan tingkat keberhasilan IB dalam pelayanan (service) yang dibutuhkan oleh sapi betina sampai terjadinya kebuntingan dan tercapainya efek:tifitas kebuntingan dengan menggunakan dosis spermatozoa hidup dalam frozen semen (straw). Sejumlah 24 ekor sapi betina dalam keadaan estrus yang pemah beranak minimal sekali. Disain penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design) yang terbagi menjadi satu kelompok perlalruan kontrol (PO), dan tiga kelompok perlalruan dengan enam kali ulangan. Data pelayanan Inseminasi di analisis dengan Analisis Varian dengan signifikasi 5 % jika terdapat perbedaan yang nyata dilanjutkan dengan Turkey's test dan Bonjfelloni test. Data Angka Kebuntingan dianalisis dengan Uji Chi kuadrat (Chi- square test). Frozen semen tipe straw 0,25 ml dibuat dengan konsentrasi tertentu, pada kelompok (PO), (Pl), (P2), (P3) adalah 10. 106 sel spermatozoa, 2,5 10 sel spermatozoa, 5. 106 sel spermatozoa, 7,5. 106 sel spermatozoa per dosis inseminasi. Pengamatan pertama dilakuk:an 21 hari setelah IB dengan mengamati kembalinya birahi pada sampel. Diagnosa kebuntingan dengan eksplorasi rektal dilakukan 60-90 hari setelah IB dengan tujuan mengetahui angka kebuntingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Service per Conception dengan dosis efektif IB pada masing-masing perlakuan masih menunjukkan angka fertilitas yang tinggi dan tidak berbeda nyata (P>0,05) pada tiap-tiap perlakuan, sedangkan Conception Rate masih menunjukkan persentase yang tinggi dan tidak berbeda nyata (P> 0,05) pada tiap-tiap perlakuan.

Actions (login required)

View Item