EPY MUHAMMAD LUQMAN, - and BAMBANG PURNOMO S, - and WIDJIATI, - and Endang Dewi Masithah, - (2001) Studi Teratogenik Akibat Pencemaran Logam Berat Merkuri Pada Kupang Beras (Corbula Faba) Asal Pantai Kenjeran Surabaya. Other. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)

	Text (fulltext) ir endang dewi masitha20231129_11253875.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (abstrak) 2. RINGKASAN.pdf Download (102kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pecemaran logam berat merkuri pada kupang beras (Corbula faba) asal pantai Kenjeran Surabaya terhadap perkembangan embrio mencit Oumlah, berat badan, panjang, jumlah resorbsi dan abnormalitas fetl)s). Dengan demikian penelitian ini dapat memberikan gambaran bahaya patologi perkembangan janin pada ternak bunting atau ibu-ibu hamil bila mengkomsumsi kupang beras yang tercemar merkuri yang berasal dari pantai Kenjeran Surabaya. Kadar merkuri yang telah mencemari kupang beras (Corbula faba) asal pantai Kenjeran Surabaya rata-rata sebesar 0,6416 ppm (setara dengan 0,0128 mg merkuri yang diberikan pada mencit) dan diberikan dalam beberapa interval waktu pemberian. Kadar merkuri tersebut dipaparkan pada mencit umur kebuntingan 8 hingga 16 hari. Pembedahan dilakukan pad a hari ke 18 masa kebuntingan dan pengamatan dilakukan terhadap perkembangan embrio mencit Oumlah, berat, panjang, jumlah resorbsi dan abnormalitas fetus. Untuk mengetahui perbedaan antara perlakukan yang diberikan menggunakan Analisis Varian (ANAVA) dan uji Kruskal-Wallis dengan taraf signifikan 5%. Sila dari hasil anava terdapat perbedaan yang bermakna, maka dilakukan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil anava dan uji SNT bermakna bila diperoleh harga p < 0,05. Untuk memudahkan perhitungan statistik digunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 10.0.

Actions (login required)

View Item