PENGARUH DIAPHRAGM BREATHING EXERCISE KOMBINASI COLD STIMULATION OVER THE FACE TERHADAP PERSEPSI DYSPNEA, RESPIRATORY RATE DAN PEAK EKSPIRATORY FLOW RATE PADA KLIEN PPOK DI POLI PARU RSUD JOMBANG

SHELF! DWI RETNANI PUTRI SANTOSO, - (2018) PENGARUH DIAPHRAGM BREATHING EXERCISE KOMBINASI COLD STIMULATION OVER THE FACE TERHADAP PERSEPSI DYSPNEA, RESPIRATORY RATE DAN PEAK EKSPIRATORY FLOW RATE PADA KLIEN PPOK DI POLI PARU RSUD JOMBANG. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
02 PENGARUH DIAPHRAGM BREATHING.pdf

Download (12MB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Pendahuluan: Dyspnea, peningkatan RR dan penurunan peak ekspiratory rate merupakan masalah utama pada PPOK. Dibutuhkan intervensi yang bertujuan untuk meringankan masalah tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh intervensi diaphragm breathing exercise kombinasi cold stimulation over the face terhadap persepsi dyspnea, RR dan PEFR pada klien PPOK. Metode: Desain penelitian ini adalah quasi experimental dengan rancangan penelitian pre-test and post-test with control group design. Jumlah sampel sebanyak 46 orang yang dipilih secara consecutive sampling, terdiri dari 23 kelompok perlakuan dan 23 kelompok kontrol. Variabel independent dalam penelitian ini adaIah diaphragm breathing exercise kombinasi cold stimulation over the face. Variable dependent terdiri dari persepsi dypsnea, RR., dan PEFR. Pengumpulan data varia bel persepsi dyspnea menggunakan skala CAT, respiratory rate menggunakan lembar observasi, dan PEFR menggunakan alat ukur peak flow meter. Uji statistik yang digunakan adalah t-Test (Independent tTest dan Paired t-Test), Mann Whitney, dan Wilcoxon Sign Rank Test dengan tingkat kemalmaan a= 0,05. Basil: HasH penelitian menunjukkan bahwa intervensi diaphragm breathing exercise kombinasi cold stimulation over the face: 1) menurunkan persepsi dyspnea klien PPOK dengan p= 0,000, 2) memperbaiki respiratory rate klien PPOK dengan p= 0,000, 3) meningkatkan PEFR kJien PPOK dengan p= 0,000. Kesimpulan: DB kombinasi cold stimulation over the face menurunkan persepsi dyspnea, memperbaiki RR dan PEFR pada klien PPOK dengan meningkatkan kekuatan otot diafragma yang merupakan otot utama pemapasan dan menstimulasi saraf simpatis maupun saraf trigeminal. Penelitian lanjutan diperlukan pemeriksaan faa! paru (spirometry test) sebagai salah satu varia bel penelitian.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: DIAPHRAGM BREATHING EXERCISE, COLD STIMULATION OVER THE FACE, DYPSNEA PERCEPTION, RR, PEFR AND COPD
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC705-779 Diseases of the respiratory system
Divisions: 13. Fakultas Keperawatan > Magister Keperawatan
Creators:
CreatorsNIM
SHELF! DWI RETNANI PUTRI SANTOSO, -NIM1316141S3090
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDPudji Lestari, -NIDN0029017003
UNSPECIFIEDIlya Krisnana, -NIDN0028098106
Depositing User: Dewi Puspita
Date Deposited: 30 Oct 2024 07:55
Last Modified: 30 Oct 2024 07:55
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/134228
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item