Dhian Satya Rachmawati, - (2010) PENGARUH TERAPI RELAKSASI, MANAGEMEN STRESS DAN PROMOSI KESEHATAN MELALUI PENDEKATAN CBSM TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT PENGETAHUAN PERILAKU DAN STRES PADA PASIEN TB MDR DI RSU Dr. SOETOMO SURABAYA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text 03 PENGARUH TERAPI RELAKSASI.pdf Download (14MB)

Abstract

Permasalahan dari TB MDR adalah kompleksnya pengobatan dan potensi terjadinya stress yang tinggi. Pengaruh Cognitive Behavioural Stress Management (CBSM) terhadap perubahan stress, kognitif dan perilaku pada pasien Tuberkulosis MDR di RSU Dr. Soetomo masih perlu diteliti. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pre-post test group design. Populasinya penderita TB MDR yang menjalani terapi di Ruang Pam RSU Dr. Soetomo Surabaya yang memenuhi criteria. Variabel independen dalam penelitian adalah intervensi Cognitive Behavioral Stress Management (CBSM) dan variabel dependen adalah tingkat stres, kognitif dan perilaku. Data akan dianalisis menggunakan uji statistik Mc Nemar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi stress pada pasien TB MDR adalah lama pengobatan, efek samping obat, dukungan keluarga, dan lingkungan. Dengan P = 0.031 dapat disimpulkan terdapat pengaruh terapi CBSM terhadap tingkat pengetahuan Pasien TB MDR di RSU Dr. Soetomo Surabaya, sedangkan dengan P = 0.687 dapat disimpulkan tidak terdapat pengaruh terapi CBSM terhadap perilaku pemenuhan kebutuhan dasar, dan dengan P = 0.219 dapat disimpulkan tidak terdapat pengaruh terapi CBSM terhadap tingkat stress Pasien TB MDR di RSU Dr. Soetomo Surabaya. Stress yang tinggi dapat berpotensi memicu turunnya sistem imun dan memperparah prognosis penyakit TB sehingga diperlukan upaya untuk meminimalkan stress tersebut.

Actions (login required)

View Item