Nurhayati, - (2004) Pengaruh Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Hutang, Risiko, Peluang Pertumbuhan Dan Kemampulabaan Perusahaan Terbuka Pada Industri Manufaktur Di Indonesia. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Other 48. PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP - nurhayati.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU LGPL (Software). Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemilikan manajerial terhadap kebijakan hutang, risiko total, peluang pertumbuhan, dan kemampulabaan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji teori keagenan yang dikemukakan oleh Jensen dan Meckling (1976) yang menyatakan bahwa manajer akan cenderung memiliki perbedaan kepentingan (konflik) dengan pemegang saham, dimana penyebab konflik tersebut sering berkaitan dengan aspek pencarian dan pengelolaan dana. Populasi penelitian ini adalah perusahaan terbuka yang tergolong ke dalam industri manufaktur. Sampel yang digunakan untuk anal isis data adalah 114 perusahaan terbuka (publik). Sampel perusahaan yang terpilih harus sudah go public sebelum tahun 1998 dan memiliki laporan keuangan lengkap dari tahun 1998 sampai dengan tahun 2000. Teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan software AMOS versi Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan hutang. Hal ini dapat diartikan bahwa peningkatan kepemilikan manajerial akan menurunkan tingkat hutang perusahaan. Jika tingkat hutang dianggap sebagai proksi risiko keuangan, maka peningkatar. tingkat kepemilikan oleh manajer akan menyebabkan berkurangnya keinginan untuk menambah hutang.

Actions (login required)

View Item