NATALIA TRIYAYI, 038211452 (1988) GANGGUAN TERHADAP PELAYARAN KAPAL-KAPAL DI TELUK PERSIA DITINJAU DARI HUKUM LAUT INTERANASIONAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview

Text (FULLTEXT) NATALIA TRIYAYI.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Teluk Persia adalah laut terkurung dan perairan teluk diluar laut wilayah negara-negara sekelilingnya, dianggap sebagai laut lepas. Perairan teluk yang merupakan laut wilayah negara-negara pantai mempunyai hak lintas damai untuk kapal-kapal asing. Walaupun telah meratifikasi Konvensi-konvensi Jenewa 1958 dan menandatangani UNCLOS 1982. Iran dan Irak tidak mematuhi ketentuan-ketentuan yang terdapat di dalamnya, Irak yang telah meratifikasi UNCLOS 1982 bahkan tidak melaksanakan secara konsekuen. Menurut konvensi-konvensi Jenewa 1958 maupun UNCLOS 1982 tindakan-tindakan yang dilakukan Iran dan Irak tak dapat dibenarkan. Pemasangan ranjau-ranjau dan penembakan kapal-kapal asing yang melalui Teluk Persia, telah melanggar prinsip-prinsip didalmn hukum laut yaitu prinsip-prinsip freedom of navigation (kebebasan pelayaran) di laut lepas dan hak innocent passage ( lintas damai ) di laut wilayah.

Actions (login required)

View Item