WAHYU KHOLIFAH (2025) PROFIL KADAR TOTAL PROTEIN OOSIT SAPI BERDASARKAN DIAMETER PERMUKAAN FOLIKEL PADA PROSES MATURASI IN VITRO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
![]() |
Text (FULLTEXT)
64. PROFIL KADAR TOTAL PROTEIN OOSIT SAPI BERDASARKAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil total protein oosit sapi berdasarkan diameter permukaan folikel pada proses maturasi in vitro. Pemeriksaan kadar total protein oosit menggunakan metode biuret. Oosit yang dipakai berasal dari ovarium sisa pemotongan di Rumah Potong Hewan Krian Sidoarjo. Ovarium ini dibawa ke Laboratorium Fertilisasi In Vitro FKH Unair menggunakan media NaCI 0,89 % dengan tambahan gentamisin I Jlllml pada suhu 30-35°C. Oosit diaspirasi dan dikelompokkan berdasarkan ukuran diameter permukaan folikel yaitu l-2 mm, 3-5 mm dan 6-12 mm. Oosit kemudian dibagi menjadi dua bagian, satu bagian langsung dimasukkan Ependroff dan satu bagian yang lain dimaturasi salama 22 jam, dicuci dangan Bovine Serom Albumine (BSA) dan kemudian dimasukkan Eppendrof. Oosit-oosit ini kemudian ditambah media Phenyl Methyl Sulfonate Fluorida (PMSF), disonikasi, dan disentrifus. Endapannya dibuang sedangkan supernatannya diambil dan ditambahkan ethanol dengan perbandingan 1: l. Biarkan pada suhu 4 • C selama 24 jam kemudian dikeringkan untuk menghilangkan ethanol. Endapan oosit ini ditambah dengan tris HCI sampai volumenya mencapai 200 J.Ll. Oosit divortex selama 5 meuit, ditambah dengan reagen biuret sebanyak 800 J.1} dan didiamkan selama 30 meuit. Kemudian diukur serapannya pada 560 nm. Kadar total protein dapat dilihat pada spektrofotometer. Hasil rata-rata pengukuran kadar total protein oosit sapi sebelum mengalami proses maturasi dari folikel dengan diameter permukaan 6-12 mm adalah 22470,00±9376,86 jlg/ml, oosit dari folikel 3-5 mm adalah 21504,29±9291,04 jlg/ml, oosit dari folikel 1-2 mm adalah 20461,43±9305,17 flg/ml. Sedangkan kadar total protein oosit setelah mengalami proses maturasi dari folikel 6-12 mm adalah 28715,43±11498,80 tg/ml, oosit dari folikel3-5 mm adalah 26644,29±11091,50 J.lg/mldan oosit dari folikel1-2 mm adalah 25l20,00±10268,741!g/ml.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | OOSIT SAPI, MATURASI IN VITRO | |||||||||
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture > SF405.5-407 Laboratory animals S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > Including veterinary genetics, ethology, anatomy, physiology, embryology, pathology |
|||||||||
Divisions: | 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Patologi Veteriner | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | mat sjafi'i | |||||||||
Date Deposited: | 13 Feb 2025 04:08 | |||||||||
Last Modified: | 17 Feb 2025 07:24 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/136136 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
![]() |
View Item |