Ita Rachmawati, 030315620 (2007) TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK : STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI SIDOARJO NO .PERKARA 18/PID/B/2007/PN.SDA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-rachmawati-7567-fh2970-k.pdf Download (348kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2008-rachmawati-7450-fh2970-i.fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kesimpulan yang dapat ditarik dari penjelasan beberapa bab diatas mengenai tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak adalah sebagai berikut: a. Ancaman pemidanaan atas tindak kekerasan seksual terhadap anak diluar lingkup rumah tangga ini diatur secara lex specialis dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. Ancaman pemidanaan bagi pelaku tindak kekerasan seksual terhadap anak diluar lingkup rumah tangga ini tidak hanya diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, tetapi diatur juga secara lex generalis dalam KUHP. Perbedaan ancaman pemidanaan bagi pelaku tindak pidana kekerasan seksual antara Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan KUHP adalah sebagai berikut: • Ancaman pemidanaan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, hanya mengenal pidana singkat, mengatur ancaman pemidananaan terhadap korporasi dan mengenal pidana denda paling banyak, • Ancaman pemidanaan dalam KUHP, tidak mengenal pidana minimum umum (specialstrafminima) tapi mengenal pidana maksimum umum (algemenestrafmaxima), tidak mengatur ancaman pemidanaan terhadap korporasi dan KUHP tidak mengenal pidana denda paling banyak. Ancaman pemidanaan antara keduanya sangat berbeda, tetapi dalam ketentuan kedua aturan hukum tersebut sama-sama mendapat ancaman pidana bagi pelaku tindak kekerasan seksual terhadap anak. b. Perlindungan hukum terhadap anak korban atas tindak pidana kekerasan seksual merupakan suatu bentuk pelindungan secara hukum kepada korban kekerasan seksual. Perlidungan hukum kepada anak korban dalam tindak kekerasan seksual ini bukan hanya terbatas kepada dihukumnya pelaku, namun juga pada akibat dari kekerasan seksual yang menimpanya.

Actions (login required)

View Item