Baskoro Respati, 070417232 (2009) Analisis Perubahan Sikap China Terhadap Program Nuklir Korea Utara. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-baskorores-15222-abstrak-i.pdf Download (10kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-baskorores-12669-hi8710-i.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kebijakan Korea Utara untuk mengembangkan nuklir kembali menimbulkan reaksi dunia internasional, terutama AS. Sejalan dengan perkembangan nuklir Iran, AS juga mengecam keras perkembangan nuklir Korea Utara bahkan mengatakan bahwa Korea Utara merupakan poros kejahatan dunia sejajar dengan Iran dan Irak. Negara-negara yang berada di kawasan Asia Timur, seperti Jepang dan Korea Selatan, juga melakukan reaksi yang sama keras seperti AS. Reaksi ini juga dipicu oleh kondisi geografis mereka, di mana posisi Jepang dan Korea Selatan berada di bawah ‘payung nuklir’ Korea Utara. Berbeda dengan dua negara lain, China justru mengambil sikap pasif dan non-responsif dalam menanggapi perkembangan nuklir Korea Utara. Padahal di kawasan Asia Timur, China memiliki peran besar untuk menjaga stabilitas keamanan kawasannya. Pada penghujung pertemuan segi enam yang dilaksanakan untuk menyikapi permasalahan perkembangan nuklir Korea Utara, China justru lebih menunjukkan reaksi yang berkebalikan dengan sikap yang diperlihatkannya terhadap Korea Utara sebelum pertemuan ini dilaksanakan. China justru mengecam keras tindakan perkembangan nuklir Korea Utara dan jelas menunjukkan penentangannya. Perubahan sikap dan reaksi China menjadikan problematika tersendiri dalam kasus nuklir Korea Utara. Selanjutnya dalam tulisan ini akan berusaha menganalisa lebih jauh mengenai faktor-faktor apa yang secara dominan mempengaruhi perubahan sikap China terhadap perkembangan nuklir Korea Utara dengan menggunakan pendekatan ekonomi dan stabilisasi keamanan regional Asia Timur. Dengan demikian kesimpulan sementara yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah bahwa China berubah sikap karena adanya tekanan ekonomi dan politis dari AS, yang pada akhirnya membuat China berubah sikap dengan mendukung penetapan sanksi kepada Korea Utara.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KK-2 KKB Fis HI 87 2010 | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Nuclear Issue | ||||||
Subjects: | J Political Science > JZ International relations > JZ5-6530 International relations > JZ1305-2060 Scope of international relations. Political theory. Diplomacy | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Hatra Iswara | ||||||
Date Deposited: | 25 Feb 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 12 Sep 2016 15:37 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/14775 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |