HEIDY HERMANTO, 070116462 (2006) REPRESENTASI POSMODERNISME DALAM FILM ARTIFICIAL INTELLIGENCE ( Kajian Semiotik Terhadap Film Artificial Intelligence ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 3. Abstrak Fis K 06-06 Her r.pdf Download (311kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-hermantohe-1280-fisk_06-6.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Posmodernisme adalah sebuah filosofi yang menarik untuk digali dan dipelajari. Oleh karena itu, peneliti mengangkat tema ‘Representasi Posmodernisme Dalam Film Artificial Intelligence' dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan film sebagai sasaran penelitian karena film memiliki kaitan erat dengan posmodernisme. Artificial Intelligence dipilih karena peneliti menemukan nilai-nilai posmodernisme dalam film tersebut yang dapat diteliti, dikaji, dan dipelajari dengan lebih dalam. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana posmodernisme direpresentasikan di dalam film Artificial Intelligence. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi posmodernisme di dalam film Artificial Intelligence. Selain bermanfaat untuk menggunakan konsep-konsep posmodernisme, yang sebelumnya hanya terbatas pada ranah sastra dan filsafat, ke dalam kajian komunikasi, penelitian ini juga bermanfaat untuk memberi penyadaran pada masyarakat bahwa film merupakan hasil interaksi antara manusia (pembuat film) dengan jaman atau kebudayaan dimana dia hidup, sehingga di dalamnya dapat terselip muatan-muatan filosofis dari kebudayaan tersebut. Penilitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode semiotik. Tinjauan kepustakaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengenai posmodernisme, posmodernisme dalam lingkup komunikasi massa (media), elemen sinematik film, dan semiotika. Unit analisis dari penelitian ini adalah paradigma-paradigma berupa dialog, perilaku, kerja kamera, serta elemenelemen lain yang menyusun sebuah film, yang membentuk sintagma-sintagma berupa representasi posmodernisme di dalam film Artificial Intelligence. Data primer penelitian ini berasal dari VCD film Artificial Intelligence, sedangkan data sekundernya berupa studi kepustakaan tentang posmodernisme. Analisis data dilakukan dengan cara mengamati, menganalisis, dan menginterpretasi paradigma-paradigma yang terdapat di dalam film Artificial Intelligence, untuk menemukan sintagma-sintagma berupa representasi posmodernisme dalam film Artificial Intelligence. Dari hasil analisis dan interpretasi peneliti, peneliti menemukan bahwa film Artificial Intelligence merepresentasikan konsep pesimisme, holisme dan centerlessness dari posmodernisme. Pesimisme yang direpresentasikan di dalam film adalah mengenai kegagalan IPTEK dalam meningkatkan kualitas hidup manusia. Konsep holisme yang direpresentasikan di dalam Artificial Intelligence adalah munculnya pertimbangan non rasional yang menyertai pertimbangan rasional. Sedangkan konsep centerlessness yang direpresentasikan di dalam film ini adalah adanya kecenderungan untuk mendekonstruksi kesatuan nilai lama dan mengkonstruksi kesatuan nilai baru

Actions (login required)

View Item