DERRI HUTOMO RAHMADHI, 070710453 (2012) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK DEMAM BERDARAH DENGUE (PSN-DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MULYOREJO, SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-rahmadhide-26164-11.-abst-i.pdf Download (175kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 12.pdf Restricted to Registered users only Download (943kB) | Request a copy

Abstract

Kebijakan publik adalah sesuatu yang tak terpisahkan dari suatu Negara. Selama ada Negara, selama itu pula ada kebijakan publik. Kebijakan publik mengatur berbagai urusan negara termasuk urusan kesehatan. Beberapa permasalahan kesehatan memiliki dampak dengan skala nasional, dan karena itu diatur dengan kebijakan publik yang berskala nasional. Salah satu permasalahan kesehatan yang berskala nasional dan diatur juga oleh kebijakan publik adalah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang merupakan penyakit endemis dan rutin. Salah satu bentuk implementasi kebijakan publik dalam hal penanganan penyakit DBD ini program pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah (PSN-DBD). Memutus siklus hidup nyamuk aedes aegypti dipandang sebagai strategi yang efektif karena membunuh nyamuknya saja tidak cukup selama jentik-jentiknya masih dibiarkan hidup. Karena itulah dilakukan pemberantasan dan pencegahan DBD dengan memberantas langsung sarang-sarang nyamuk aedes aegypti. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tujuan memperoleh gambaran dari implementasi Kebijakan Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN-DBD) di wilayah kerja Puskesmas Mulyorejo. Lokasi penelitian ini berada di wilayah kerja puskesmas Mulyorejo Surabaya. Informan yang dipilih adalah Kepala Puskesmas, Koordinator Promosi Kesehatan Puskesmas Mulyorejo periode 1998-2011, Koordinator Program Kesehatan Lingkungan dan Sanitasi Puskesmas Mulyorejo periode 2005-201,1 Koordinator P2M , kader-kader bumantik (ibu pemantau jentik), dan Kepala Seksi Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Mulyorejo. Teknik penentuan informan yang dilakukan oleh peneliti adalah dengan menggunakan metode snowball sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah sembilan orang. Dalam penelitian ini, peneliti menganalisis data dengan menggunakan pendekatan perspektif Van Meter dan Van Horn. Peneliti akan mereduksi data dengan memilah-milah data dan mengambil data yang diperlukan. Kedua peneliti akan melakukan penyajian data. Ketiga peneliti akan menarik kesimpulan serta melakukan verifikasi. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa Program PSN-DBD di Kecamatan Mulyorejo ini dinilai berhasil jika telah memenuhi kriteria tertentu diantaranya peningkatan ABJ (Angka Bebas Jentik) pada angka tertentu serta penurunan angka kejadian DBD. Secara umum sumber daya manusia pada pelaksanaan program PSN-DBD di wilayah kerja Puskesmas Mulyorejo ini terdiri dari seluruh jajaran puskesmas dan masyarakat dan secara khusus terdiri dari pelaksanapelaksana yang memiliki fungsi dan wewenang yang spesifik. Keadaan sumber daya manusia dalam pelaksanaan program ini relatif baik. Keadaan sumber daya finansial atau dana untuk program ini tergolong minim dan hampir bisa dikatakan merupakan swadaya dari pelaksana program ini. Secara umum komunikasi antar pelaksana program ini berlangsung dengan baik dan tidak menemui friksi atau hambatan yang berarti. Sambutan masyarakat terhadap program PSNDBD di Kecamatan Mulyorejo ini secara umum baik dan mereka cukup kooperatif dalam pelaksanan program ini.

Actions (login required)

View Item