ENDAH RETNOWATI, 070810542 (2012) POLITIK ANGGARAN KESEHATAN : STUDI EKSPLANASI TENTANG PENGALOKASIAN ANGGARAN KESEHATAN DALAM RAPBD KOTA SURABAYA TAHUN ANGGARAN 2012. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-retnowatie-26167-5-.-abst-k.pdf Download (192kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Anggaran merupakan sebuah perencanaan yang disusun secara sistematis yang mencakup seluruh kegiatan lembaga yang dinyatakan dalam unit kesatuan moneter yang berlaku untuk jangka waktu tertentu. Anggaran dalam pemerintahan pusat maupun daerah mencakup kegiatan dari seluruh instansi yang ada dan selalu dirumuskan setiap periode. Pemerintah pusat dan daerah menyediakan pelayanan bagi masyarakatnya dengan langkah awal mengalokasikan anggaran pemerintahan tiap periode. Dalam pengalokasian anggaran, pemerintah selalu memiliki pilihanpilihan mengenai seberapa besar proporsi anggaran dalam suatu sektor. Pilihanpilihan tersebut juga selalu berhubungan dengan proporsionalitas anggaran pada sektor-sektor tertentu. Dalam menentukan pilihan, pemerintah secara langsung juga melakukan pengambilan keputusan yang melibatkan unsur politis. Penelitian ini dilakukan untuk meneliti bagaimana Pemerintah Kota Surabaya bersama DPRD Kota Surabaya melakukan pembahasan dan memutuskan besaran anggaran pada sektor kesehatan dalam RAPBD Kota Surabaya Tahun Anggaran 2012. Penelitian ini bertujuan untuk ; Menjelaskan mekanisme hubungan antara eksekutif, legislatif, dan masyarakat dalam proses perumusan kebijakan anggaran kesehatan dalam RAPBD kota Surabaya tahun 2012 sebagaimana sesuai dengan asas partisipasi masyarakat, memaparkan konflik-konflik yang terjadi dalam proses alokasi anggaran kesehatan dalam RAPBD kota Surabaya tahun 2012 sekaligus menjelaskan lebih dalam mengenai aktor-aktor yang terlibat dalam proses pengalokasian anggaran kesehatan RAPBD tahun 2012 kota Surabaya, dan menjelaskan alasan mengenai permasalahan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang semakin menurun meski anggaran untuk kesehatan telah dinaikkan. Penelitian ini dilakukan di DPRD Kota Surabaya sebagai badan legislatif dan Dinas Kesehatan Kota Surabaya sebagai badan eksekutif dengan informan anggota Komisi D, anggota Badan Anggaran dan Staff Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang berwenang dalam memberikan jawaban atas pertanyaanpertanyaan yang dibuat peneliti sesuai dengan aktivitasnya dalam perumusan RAPBD tahun anggaran 2012. Dalam studi ini, analisis dilakukan secara interpretatif per poin pertanyaan kemudian dianalisis dengan teori dan akhirnya disimpulkan oleh peneliti.

Actions (login required)

View Item