STEREOTYPE ISLAM DALAM FILM LONG ROAD TO HEAVEN (Studi Reception Analysis Penonton Muslim terhadap Islam dalam Film Long Road To Heaven )

Zuraida Sarnawati Tualeka, 070417203 (2008) STEREOTYPE ISLAM DALAM FILM LONG ROAD TO HEAVEN (Studi Reception Analysis Penonton Muslim terhadap Islam dalam Film Long Road To Heaven ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-tualekazur-8962-abstract-8.pdf

Download (320kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
15156.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Long Road To Heaven adalah sebuah film karya Enison Sinaro yang diproduseri oleh Larry Higgs beserta Nia Dinata dan dirilis pada tahun 2007. Film yang mengangkat tragedi Bom Bali tahun 2002 lalu ini terdiri dari 3 setting cerita, yakni ketika Hambali dan kawan-kawannya yang tergabung dalam Jamaah Islamiyah mempersiapkan aksi pengeboman; pada saat pengeboman terjadi; serta 7 bulan pasca pengeboman. Di film itu juga digambarkan bagaimana Hambali dan kawan-kawannya merencanakan, mempersiapkan segala sesuatunya hingga aksi pengeboman itu mereka lakukan. Tampak pula di film tersebut adanya keraguan yang sempat muncul dalam diri sebagian dari para pelaku pengeboman. Keraguan itu berusaha dihilangkan oleh pelaku yang lainnya dengan meyakinkan bahwa apa yang mereka lakukan itu adalah jihad demi menegakkan islam di bumi ini yang kelak akan dibalas dengan surga. Setelah menonton film ini, ada makna yang timbul dalam diri peneliti bahwa islam identik dengan kekerasan. Padahal menurut stock of knowledge peneliti, islam tidaklah seperti yang digambarkan di film yang berdurasi kurang lebih dua jam itu. Hal inilah yang kemudian mendorong peneliti untuk meneliti bagaimanakah penerimaan penonton yang lain terhadap islam (terutama mengenai konsep jihad, orang kafir, dan terorisme) yang ditampilkan oleh film Long Road To Heaven. Tentu saja mereka melakukan pemaknaan terhadap islam itu dengan berbekal latar belakang yang mereka miliki yang belum tentu sama dengan yang dimiliki oleh peneliti. Stuart Hall pun mengatakan bahwa makna dari pesan yang disampaikan oleh komunikator tidak terletak pada komunikator ataupun pesannya, tetapi makna merupakan hasil negosiasi antara komununikan dengan pesan tersebut. Melalui focus group discussion yang diikuti oleh sejumlah informan penelitian ini, didapatkan data bahwa ada perbedaan pemahaman tentang islam antara yang dimiliki oleh informan dengan apa yang ditampilkan oleh pembuat film Long Road To Heaven melalui film tersebut. Perbedaan ini kemudian menimbulkan pemaknaan pada informan bahwa ada stereotype terhadap islam dalam film Long Road To Heaven.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis K 67/08 Tua s
Uncontrolled Keywords: CIVIL SOCIETY; TELEVISION FILM
Subjects: H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1501-2460.7 Other societies. By classes > HS1525-1560 Religious societies
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi
Creators:
CreatorsNIM
Zuraida Sarnawati Tualeka, 070417203UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorRachma Ida, MA, Ph.DUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dewi Rekno Ulansari
Date Deposited: 14 Apr 2009 12:00
Last Modified: 05 Jun 2017 21:43
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15156
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item