TOPAN EKO WAKTRA, 070316993 (2010) PENGARUH SOMATOTIPE TERHADAP PRESTASI ATLET ARUNG JERAM INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-waktratopa-18543-ant331-k.pdf Download (305kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-waktratopa-15263-ant3310.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Prestasi atlet arung jeram Indonesia di tingkat internasional sangat di luar dugaan karena dalam partisipasi yang relatif singkat dibandingkan negara-negara lain, prestasi yang mampu diraih atlet-atlet Indonesia cukup membuat mereka disegani kualitasnya dan dianggap sebagai rising star. Kini dalam setiap kejuaraan arung jeram tingkat dunia, tim Indonesia selalu dikategorikan dalam negara unggulan peraih juara. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu faktor apakah yang dimiliki atlet-atlet arung jeram Indonesia sehingga mampu meraih prestasi dalam waktu yang singkat dan menjadikan tim Indonesia meraih peringkat dua terbaik dunia. Peneliti menggunakan variabel somatotipe untuk menjawab fenomena tersebut. Somatotipe adalah melihat konstitusi tubuh berdasar morfologi, fisiologi, dan karakter psikologi seseorang yang banyak dipengaruhi oleh faktor genetis yang termodifikasi dengan beberapa variasi akibat pengaruh lingkungan. Menjadi apa yang bisa dilihat pada seseorang tersebut. Tipologi tubuh seseorang sangat berkaitan erat dengan kemampuan tubuhnya saat berolahraga dan kesuksesannya dalam olahraga yang digeluti. Dengan mengambil 27 sampel atlet arung jeram Indonesia yang berprestasi nasional dan internasional, peneliti mencari tahu apakah terdapat hubungan somatotipe atlet arung jeram dengan prestasi yang telah diraihnya. Penelitian ini menggunakan standar ukuran Indeks Rohrer untuk menentukan somatotipe yang dimiliki oleh para atlet dan uji tes chi-square untuk menguji data-data yang telah dimiliki sehingga dapat diketahui ada atau tidaknya hubungan (asosiasi) antar variabel. Dari hasil perhitungan uji test chi-square, ternyata somatotipe sebagai bentuk dasar telah terbukti dalam penelitian ini tidak menunjukkan pengaruh secara langsung terhadap prestasi dalam olahraga arung jeram. Namun demikian, jika diperhatikan bahwa olahraga ini memerlukan memiliki variasi gerak yang memerlukan kerja otot, maka perlu dipertimbangkan di sini bahwa prestasi dalam arung jeram dapat dipengaruhi oleh faktor lain misalnya, lama latihan, porsi latihan, besarnya otot, kekuatan otot, masa tulang, dan sebagainya. Untuk itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi prestasi sehingga pemilihan atlet dapat lebih selektif dan prestasi menjadi cepat tercapai.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 ANT 33 / 10 Wak p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | SOMATOTIPE; ATLETIC | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF699-711 Genetic Psychology | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dewi Rekno Ulansari | ||||||
Date Deposited: | 05 May 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 08 Sep 2016 04:25 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15199 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |