MOCHAMMAD RIZAL, 070710549 (2012) POLITIK SAMPAH (STUDI DESKRIPTIF PENGELOLAAN SAMPAH DI KOTA SURABAYA BERDASARKAN PERSPEKTIF GREEN POLITIK). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-rizalmocha-21194-5.abst-i.pdf Download (186kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-rizalmocha-21194-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul “Politik Sampah : Studi Deskriptif Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya Berdasarkan Perspektif Green Politik” yang bertujuan untuk menjawab dinamika kepentingan politik dalam pengelolaan sampah di Kota Surabaya, khususnya di TPA Benowo. Kepentingan politik apa saja yang terjadi dalam interaksi pembuatan kebijakan pengelolaan sampah, terkait. Dimana, dilain sisi dampak yang dihasilkan sampah terhadap lingkungan belum optimal dalam penanganannnya. Akan dijelaskan pula bagaimana peran dari tiap aktor (pemerintah Kota Surabaya, DPRD Kota Surabaya, Masyarakat dan calon investor) yang terlibat dalam pengelolaan sampah TPA Benowo. Dalam melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan metode penulisan deskriptif kualitatif dengan pendalaman studi kasus analisa situasional kemudian data yang di peroleh dianalisa menggunakan perspektif green politik, implementasi kebijakan, dan kelompok kepentingan. Dari hasil penelitian dinamika politik sampah TPA Benowo, menunjukan adanya kepentingan antar aktor, sehingga mengakibatkan proses pengelolaan berlarut hingga beberapa kepemimpinan walikota Surabaya. Interaksi antar aktor ini mengakibatkan konsep green politik tidak sepenuhnya dipahami dalam pembuatan kebijakan sampah Benowo. Dimana green politik yang dipahami sebagai hubungan manusia dengan lingkungan, dapat untuk hidup berkesinambungan. Ketika pemahaman green politik sudah dipahami tiap aktor, maka proses pengelolaan sampah TPA Benowo tidak akan berlarut hingga 3 masa kepemimpinan walikota Surabaya. Dalam interaksi antar aktor konsep green politik seharusnya diartikan sebagai pola untuk membentuk sebuah tatanan baru, yang tidak hanya berdasar pada penanganan dari dampak sampah. Namun juga harus dipahami sebagai sebuah interaksi dari tiap aktor yang membentuk pola berkesinambungan antara manusia dengan alam

Actions (login required)

View Item