ARDITTO GRAHADI, 070810684 (2012) KONTINYUITAS DAN DISKONTINYUITAS AMBISI POLITIK �Studi CalonWalikota Surabaya yang Kalah pada Pemilihan Walikota Periode 2010-2015�. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2012-grahadiard-22037-6.abst-i.pdf Download (77kB) | Preview |
|
Text (full text)
6.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pemilihan Walikota kota Surabaya periode 2010 diikuti oleh 5 calon Walikota. Yaitu B.F. Sutadi yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai PKB, berikutnya adalah Arif Afandi yang diusung oleh partai Demokrat, Golkar dan Partai PAN. Fandi Utomo adalah calon yang diusung oleh Partai PPP, PKS, PDP, dan PKNU, berikutnya adalah Tri Rismaharini diusung oleh Partai PDIP, dan Fitradjaya Purnama yang tidak menggunakan jalur partai politik untuk mencalonkan diri menjadi Walikota Surabaya. Pada pemilihan Walikota kota Surabaya pada tahun 2010, ditemukan adanya praktek-praktek kecurangan yang terjadi di dalam Pemilihan Walikota kota Surabaya. Kecurangan yang terjadi di dalam pemilihan Walikota Surabaya, kecurangan tersebut dilakukan oleh pihak-pihak yang mempunyai wewenang di dalam kota Surabaya. Kecurangan yang terjadi sifatnya masif dan sistematis. Kecurangan yang dilakukan oleh pihak yang mempunyai wewenang jelas sangat merugikan calon lain yang mencalonkan diri menjadi calon Walikota Surabaya. Dengan adanya kecurangan tersebut apakah calon walikota yang kalah masih mempunyai ambisi untuk maju kembali setelah dicurangi ataukah para calon Walikota Surabaya kapok untuk maju kembali. Ambisi politik para calon untuk maju kembali menjadi calon Walikota pada periode berikutnya didasari oleh banyak faktor. Faktornya adalah adanya kepentingan yang belum direalisasikan, faktor lain adalah dorongan dari masyarakat untuk mencalonkan kembali menjadi faktor penting untuk menelurkan ambisinya. Sementara faktor-faktor yang mempengaruhi tidak timbulnya ambisi dikarenakan faktor ekonomi, lebih nyaman dengan pekerjaannya yang sekarang. Timbulnya ambisi politik didukung kondisi sekitar calon. Sebelum berambisi, para calon yang kalah harus melihat peluang diri, dukungan partai politik yang solid, dan dukungan dari tim sukses dan dorongan finansial untuk mencalonkan kembali dan memenangi pemilihan Walikota pada periode berikutnya
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS.P.52/12 Gra k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | RATIONAL CHOICE | ||||||
Subjects: | J Political Science | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Ilmu Politik | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Fariddio Caesar | ||||||
Date Deposited: | 27 Dec 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 28 Oct 2016 18:30 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15310 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |