ANDI DIXIE MAESITA PAERAI, 070810082 (2013) INTERPRETASI LESBIAN TERHADAP REPRESENTASI LESBIAN DALAM FILM MINGGU PAGI DI VICTORIA PARK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-paeraiandi-24379-6.abstra-.pdf Download (300kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2013-paeraiandi-24379-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berangkat dari ketertarikan tentang adanya isu lesbian dalam film layar lebar “Minggu Pagi di Victoria Park”(MPdVP). Peneliti mengharapkan, dengan menjadikan lesbian sebagai subyek penelitian, dapat mengeksplorasi interpretasi lesbian sebagai khalayak penonton film terhadap representasi lesbian dalam film. Tinjauan pustaka penelitian, Homoseksualitas dan teori queer, media dan homoseksualitas:Tinjauan representasi realitas sosial di media, Film dan Homoseksualitas, pengertian dan isu-isu mengenai lesbian di Indonesia, Lesbian as active audience dan reception analysis sebagai bagian dari cultural studies. Menggunakan pendekatan kualitatif, metode penelitian reception analysis dan tipe penelitian adalah penelitian eksploratif. Menentukan subjek penelitian dengan cara purposif sampling. Unit analisis dari penelitian ini adalah individu berdasarkan hasil wawancara mendalam. Kesimpulan, lesbian yang menjadi informan pada penelitian ini memiliki berbagai macam interpretasi terhadap representasi lesbian dalam film MPdVP. Dari kesuluruhan interpretasi informan, peneliti mengkategorikan ke dalam 6 garis besar pemaknaan. Yaitu lesbian dalam film MPdVP menunjukkan keberadaan lesbian dalam kalangan TKW. TKW lesbian dalam film MPdVP akibat minim pria. Yati merepresentasikan femme dan Agus merepresentasikan butchy. Representasi lesbian dari segi etnis, agama, pendidikan dan SES sama dengan representasi TKW dalam film MPdVP. Hal ini dimaknai oleh informan A,B,C. Garis besar pemaknaan, tokoh Yati merepresentasikan lesbian secara negatif dimaknai oleh informan A,B Dan perilaku lesbian dalam film MPdVP terlalu berlebihan dimaknai oleh informan B,C.

Actions (login required)

View Item