WAHYU ARFANNY, 071014083 (2012) Konstruksi Sosial Pengendara Mobil Terhadap Keberadaan Polisi Cepek Di Surabaya Utara. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-arfannywah-34274-5.abstr-k.pdf Download (185kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 161.gdlhub-gdl-s1-2014-arfannywah-fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kota Surabaya merupkan kota yang memiliki tingkat kemacetan cukup tinggi, fenomena tersebut dilihat oleh sebagian masyarakat menjadikan kemacetan yang ada menjadi peluang ekonomi bagi mereka dengan menjadi Polisi Cepek. Penelitian ini menggunakan teori Konstruksi sosial Peter L.Berger serta dikaitkan dengan teori Tindakan Sosial dari Max Webber guna melihat tindakan sosial apa yang dilakukan oleh Pengendara mobil ketika melewati titik Jalan dimana terdapat polisi cepek dimana untuk lokasi penelitian Surbaya sendiri difokuskan peneliti mengambil wilayah Surabaya Utara , dalam hal ini Penelitian ini termasuk tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dan metode pemilihan informan menggunakan teknik purposive. Pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan interpretasi dokumen. Tahap dalam analisis data yang dilalui tiga alur kegiatan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Pada akhirnya proses ektsernalisasi terjadi pada saat informan yang dalam hal ini pengendara mobil yang sering melewati Jalan Demak mulai mendapatkan informasi tentang polisi cepek yang didapat melalui interaksi sosial dengan lingkungan sekitar terdekat, Sementara proses objektivasi berlangsung pada saat pengendara mobil yang sering melintasi Jalan Demak ini mulai keseringanya melewati jalanan tersebut pada jam-jam mereka akan melakukan aktivitas dan Proses internalisasi terjadi mulai pada saat pengendara mobil di Jalan Demak ini mulai mengidentifikasikan diri dengan berbagai macam sikap terkait keberadaan polisi cepek , untuk tindakan sosial sendiri didorong atas tindakan afektual yakni perasaan takut, trauma dan merasa terbantu.

Actions (login required)

View Item