DIDIF IKHSAN AL FAHMI S., 071017040 (2014) PENDIDIKAN LOCAL WISDOM DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (Studi Deskriptif Pendidikan Local Wisdom Di Lembaga Pendidikan Assiraaj Di Dusun Kepuhbener, Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (abstrak) gdlhub-gdl-s1-2014-didifikhsa-34568-7.abstr-k.pdf Download (247kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 15933.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Sejak usia dini sebaiknya anak dikenalkan dengan pembelajaran-pembelajaran dan kebiasaan yang positif dalam berperilaku di kehidupan sehari-hari. Banyak cara bisa ditempuh dalam upaya mendidik anak secara maksimal, s<font color="#FF0000">alah satunya melalui lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD). Pendidikan bagi anak sangat penting, termasuk PAUD karena di PAUD anak akan memperoleh pendidikan yang sesuai dengan umurnya. Pentingnya PAUD karena usia nol sampai enam tahun adalah masa emas anak sehingga memerlukan penanganan khusus agar pendidikan anak lebih terarah. Peran serta pemerintah dalam ruang lingkup PAUD adalah menaruh perhatiannya dengan membentuk direktorat jenderal pendidikan anak usia dini. Proses belajar dan bermain di PAUD perlu implementasi local wisdom yang sesuai dengan kebudayaan daerah setempat karena mengandung nilai-nilai kebudayaan yang perlu dilestarikan dan dikenalkan pada anak sejak dini. Pendidikan local wisdom adalah pengajaran yang berbasis kearifan lokal dan sesuai dengan nilai-nilai norma, adat, budaya, serta tradisi yang dijunjung tinggi oleh masyarakat sekitar dan diakui kebenarannya. Oleh karena itu dilakukan penelitian di PAUD Assiraaj mengenai “PENDIDIKAN LOCAL WISDOM DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI”. Penulis menerapkan metode penelitian kualitatif dengan maksud untuk mendeskripsikan mengenai local wisdom yang ada di lingkup yayasan PAUD Assiraaj secara detail. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan wawancara, metode observasi dan turut berpartisipasi langsung dalam proses belajar mengajar di PAUD. Data yang penulis peroleh selama proses penelitian yang berlangsung dari bulan februari sampai dengan juni 2014 menunjukkan bahwasanya pendidikan yang berbasis local wisdom di PAUD Assiraaj sudah diterapkan. Hasil penelitiannya adalah: 1. Penggunaan bahasa jawa kromo inggil dan perilaku sopan santun, 2. Etika yang baik seputar perilaku saat makan, 3. Pengenalan jamu beras kencur sebagai warisan budaya leluhur, 4. Gotong royong, dan 5, Mengaji. Dengan demikian nilai-nilai dan perwujudan dari tradisi budaya setempat dapat dilestarikan dari generasi ke generasi sehingga tetap terjaga dan tidak dilupakan begitu saja oleh masyarakat sekitar.

Actions (login required)

View Item