Ken-Duren Wonosalam (Studi Deskriptif: Makna Ken-Duren Wonosalam pada Masyarakat Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang)

Indra Sulistiyono (2015) Ken-Duren Wonosalam (Studi Deskriptif: Makna Ken-Duren Wonosalam pada Masyarakat Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (313kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf

Download (200kB)
[img] Text (BAB 1)
3. BAB I.pdf

Download (325kB)
[img] Text (BAB 2)
4. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only until 21 May 2023.

Download (253kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
5. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only until 21 May 2023.

Download (293kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
6. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only until 21 May 2023.

Download (213kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (196kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tradisi ini menarik untuk diteliti, karena Ken-Duren Wonosalam memiliki perbedaan yang unikdengan kenduri masyarakat pada umumnya. Dalam tradisi ini, tumpeng yang digunakan adalah tumpeng durian raksasa dengan tinggi ± 8 meter. Selain itu pola perilaku masyarakat dengan mengadakan acara Ken-Duren Wonosalam merupakan suatu perilaku simbolik dari masyarakat yang dapat diteliti. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Informan dipilih dengan cara purposie yaitu dengan mentukan informan yang mampu memberi jawaban sesuai dengan pertanyaan penelitian. Penelitian dilakukan di Desa Wonosalam Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. Teori simbolik C. Geertz dan teori fungsional dari Malinowski digunakan untuk menganalisa data yang didapatkan dalam penelitian. Dari penelitian yang dilakukan, diketahui bagaimana bentuk pelaksanaan Ken-Duren Wonosalam, yaitu tumpeng hasil bumi 9 desa diarak dari Kantor Kecamatan menuju lokasi acara, kemudian tumpeng hasil bumi 9 desa tersebut mengitari tumpeng durian raksasa, selanjutnya doa dipanjatkan, setelah itu tumpeng hasil bumi 9 desa dan tumpeng durian raksasa dipurak bersama. Tradisi yang telah dijalankan oleh masyarakat Kecamatan Wonosalam selama 3 tahun ini memiliki makna untuk mengucap rasa syukur atas panen raya buah durian, selain itu adalah sebagai media promosi pariwisata yang dimiliki Kecamatan Wonosalam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis. ANT. 17/15 Sul k
Uncontrolled Keywords: TRDITION; PROMOTIONS
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM1001-1281 Social psychology > HM1106-1171 Interpersonal relations. Social behavior
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Creators:
CreatorsNIM
Indra SulistiyonoNIM071017001
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBudi SetiawanNIDN-
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 11 Mar 2015 12:00
Last Modified: 21 May 2020 16:55
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15958
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item